Mohon tunggu...
Selfi IndahPratiwi
Selfi IndahPratiwi Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswi

hobi bernyanyi

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Penanganan Kejang pada Anak

4 November 2023   14:45 Diperbarui: 4 November 2023   14:52 55
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Apa sih yang anda ketahui tentang kejang demam?  

Yuk simak artikel di bawah ini!!

Kejang merupakan kondisi tubuh yang mengalami goncangan cepat dan berulang kali secara tidak terkendali, biasanya muncul akibat demam tinggi dengan suhu tubuh diatas 38C rektal . Satu dari sepuluh orang di dunia ini pernah mengalami kejang. Umumnya kejang dengan epilepsi sama sama di sebabkan oleh gangguan saraf otak, akan tetapi kejang bukan berarti epilepsi ya teman teman! melainkan konsekuensi dari adanya epilepsi dan gejalanya, sederhananya epilepsi adalah suatu penyakit, jika kejang itu hanya sebuah gejala. 

Biasanya kejang sering di alami oleh anak yang mengalami demam tinggi. Walaupun hal ini sangat mengkhawatirkan bagi orang tua kejang seperti ini singkat dan jarang menimbulkan masalah. Tetapi saat kejang rentan kehilangan kontrol tubuh. Ada beberapa pertolongan pertama untuk mengatasi kejang pada anak yaitu :

1. Membaringkan anak ke lantai untuk mencegah penderita terjatuh, lalu berikan bantal untuk menopang kepalanya.

2. Longgarkan pakaian, terutama bagian leher. 

3. Miringkan badan anak ke satu sisi agar jika muntah tidak masuk ke paru-paru. 

Selain melakukan pertolongan pertama, ada beberapa hal yang harus kalian perhatikan juga! 

1. Jika kejang kejang jangan menahan tangan atau kaki.

2. Jangan memasukkan benda apa pun ke dalam lidah

3. Hindari memberi makan atau minum sampai kejang benar benar berhenti dengan sendirinya.

Yang penting anda ingat! 

Bila anak anda panas tinggi, segera turunkan panas dan pantau.

Untuk menurunkan panas lakukan kompres hangat dan berikan obat penurun panas.

Jangan menunda untuk membawa anak ke unit pelayanan kesehatan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun