Mohon tunggu...
Selamet
Selamet Mohon Tunggu... Wiraswasta - Indonesia

Manusia yang ingin SELALU menulis segala sesuatu yang BERMANFAAT.

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Asyiknya Main Praxis Game, Permainan Literasi Keuangan

18 Juli 2017   16:37 Diperbarui: 21 Juli 2017   20:20 1064
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Praxis Game (dok. pribadi)

Suka dengan game? Sudah Tahu Praxis Game? Ini bukan sembarang game atau permaian, karena berhubungan dengan keuangan. Uang yang digunakan layaknya uang permainan monopoli, jadi bukan uang sungguhan yang dikeluarkan Bank Indonesia. Saya dulu sewaktu akan membuat sebuah acara sempat mau menggunakan game ini sesuai rekomendasi tim, namun tak sempat kesampaian.

Sewaktu Kompasiana Nangkring di Surabaya 14 Juli 2017 kemarin, game ini menjadi pembuka acara yang asyik. Praxis Game adalah sebuah permainan keuangan. Game ini secara umum hampir sama dengan monopoli, mudahnya pengembangan dari game monopoli. Intinya game tentang manajemen/mengatur keuangan atau literasi keuangan. 

Bidak dalam Praxis Game (dok. pribadi)
Bidak dalam Praxis Game (dok. pribadi)
Praxis Game, Permainan Literasi Keuangan

Cara Main Praxis Game perlu perhatian khusus bagi yang belum pernah mengenal game ini. Memang cukup mudah jika sudah mengerti. Jumlah pemain bisa disesuaikan, umumnya 7 orang dengan ada yang sebagai pengatur jalannya permainan. Mengatur permainan ini seperti menjelaskan instruksi, membagikan uang dan menetapkan peraturan serta tindakan yang sesuai.

Permainan ini dilakukan secara berkelompok. Ada kelompok lain yang didampingi pengatur permainan dengan kelompoknya masing-masing. Di sisi lain ada orang lain yang menjelaskan secara umum jalannya permainan dan mengatur ritme permainan. Seperti suasana ekonomi yang mempengaruhi jalannya permainan.

Perangkat Praxis Game (dok. pribadi)
Perangkat Praxis Game (dok. pribadi)
Pertama-tama diawali dengan penjelasan secara umum tentang Praxis. Masing-masing peserta game diajak memasuki dunia praxis. Gambaran seperti layaknya di dunia nyata. Pemain dipersilahkan memilih semacam bidak untuk berjalannya mengelilingi alur game.

Setelah memilih bidak, pemain dibagikan jenis pekerjaan dan gaji serta hal yang berkaitan dengannya. Layaknya di dunia nyata setiap pemaian  mempeoleh pekerjaan dengan tanggungan lainnya yang berhubungan dengan pekerjaannya. Seperti pajak hingga hal lainnya.

Ada tiga dadu yang menjadi landasan untuk tiap pemain menjalankan jumlah langkah bidaknya. Dalam perjalanan ada beberapa hal yang harus dilewati dan akan ditemui tiap pemaian. Tempat ini berbagai macam, yang intinya memberikan pilihan untuk tiap pemain memberikan tindakan.

Seperti property, ada tawaran untuk beli property. Harga property ini tergantung masa pula, yang akan berbeda tergantung kondisi ekonomi yang diintruksikan oleh pengatur permainan. Ada pula kotak tabungan, asuransi, saham dan pilihan lainnya. Untuk awal putaran permainan, tabungan dan asuransi diharuskan melakukan transaksi 2 x $100.

Mendengar Intruksi dari Pengatur Permainan (dok. Mas Hery)
Mendengar Intruksi dari Pengatur Permainan (dok. Mas Hery)
Untuk Tabungan aka nada laba atau bunga sebesar dua kali jika memiliki kartu tabungan berjumlah 5 atau lebih. Sedang untuk asuransi akan membantu saat dibutuhkan. Misal kita berhenti di asuransi dan mengocok dadu, jika dadu sama akan masuk rumah sakit dan harus berhenti bermain sesuai catatan. Kartu asuransi akan membantu untuk mengurangi masa berhenti ini, tiap kartu bernilai 1 kali. Fasilias hutang juga disediakan, setiap pemain yang menggunakan fasilitas berhutang akan diberikan kartu hutang dan tanda semacam tanduk yang selayaknya dipasang di kepala.

Saham untuk putaran pertama belum dibuka. Selepas putaran permaianan yang pertama, saham bisa dipilih untuk dibeli atau dijual oleh pemain dengan bantuan pendamping permainan di tiap kelompok. Pilihan saham secara garus besar ada 3 resiko. Pilihan resikonya mulai rendah, sedang dan tinggi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun