Dalam buka bersama kerabat dekat kadang ada hal-hal yang harus dijaga. Buka bersama menjadi sebuah tradisi yang banya dilakukan masyarakat. Selain kerabat kerja, sahabat ada pula untuk kerabat dekat atau keluarga besar. Meski kerabat dekat, setidaknya ada 3 pertanyaan tabu saat buka bersama bersama kerabat dekat. Berikut ulasannya...
Status diri merupakan salah satu pertanyaan yang perlu dijaga buka bersama kerabat dekat. Status bisa seperti status nikah. Usia sudah mumpuni namun belum juga menikah. Memang terkesan ini sebagai guyonan, namun sebagian orang bisa jadi membuat ini sebagai pikiran.
Jomblo memang jadi bahan pembiacaan saat berkumpulnya keluarga besar. Orang tua pun kadang menjadi pihak yang dalam satu sisi menekan dan sisi lainnya membela anaknya yang jomblo. Memang pertanyaan seperti ini perlu dijaga dan tepat cara menyampaikannya.
Status kuliah juga merupakan hal yang tabu untuk ditanyakan. Meski ini bisa jadi cambukan, namun juga membuat mental diri bagi yang kurang kuat akan cenderung menutup diri dari riuhnya buba bersama kerabat dekat ini. Perlu ada orang lain yang mendampingi dan menguatkan agar bisa jadi angin lalu.
Pekerjaan menjadi hal yang biasa ditanyakan. Namun belum tentu setiap orang mau menjelaskan pendapatan dari pekerjaan yang digelutinya. Oleh karenanya perlu hati-hati mengajukan pertanyaan tentang pendapatan pekerjaan. Meksi kita bisa mengkalkulasi pendapatan yang umum dilakukan di masyarakat.
Lama tak bertemu menjadikan buka bersama menjadi momentum baik menjalin silaturrahim. Pun juga bagi kerabat dekat. Banyak hal yang dijadikan bahan diskusi dari hal tentang keluarga hingga sosial. Bahkan pula hal yang up to date sekarang di masyarakat.
Pertanyaan tentang bentuk badan, berat badan hingga raut wajah adalah satu dari sekian pertanyaan yang kadang membuat kurang nyaman. Bentuk badan adalah pula salah satu yang menunjang percaya diri, banyak pelatihan hingga suplemen yang menawarkan menjadikan bentuk badan baik. Oleh karenanya, pertanyaan tentang bentuk badan adalah pertanyaan yang perlu kehati-hatian dalam mengajukannya.
Berbagai aktivitas membuat seseorang bisa bertambah atau berkurang berat badannya. Inilah yang perlu dimaklumi. Meski pertanyaan sambil lalu, namun bagi sebagian orang sangat memperhatikan bentuk badan atau masih dalam proses pembentukan berat badna ideal, pertanyaan tentang bentuk badan bisa jadi kurang tepat.