Mohon tunggu...
Selamet
Selamet Mohon Tunggu... Wiraswasta - Indonesia

Manusia yang ingin SELALU menulis segala sesuatu yang BERMANFAAT.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Dancok Cafe, Nama Cafe yang Buat Telinga Gatel?

27 Januari 2017   09:59 Diperbarui: 29 Januari 2017   14:36 1467
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Suasana Kota Batu pagi itu cukup sejuk. Jalanan belum begitu macet dipenuhi kendaraan. Saya bersama rekan Malang Citizen ada agenda jalan-jalan ke beberapa tempat di wilayang Batu dan Malang. Titik kumpul yang kami sepakati adalah Alun-Alun Kota Batu. Tempat yang cukup popular bagi wisatawan dan penduduk setempat.

Alun-Alun Kota Batu tanpa Rokok

Setibanya di Alun-Alun saya mencari-cari rekan yang lainnya pagi itu. Alun-alun kota Batu kala itu sudah cukup ramai orang, ada yang bersama dengan rombongan ada pula yang bersama keluarganya. Memang tempat ini menjadi tempat berwisata murah di kota Batu. Cukup bayar parkir, bisa menikmati kesejukan kota Batu di Alun-alunnya. Memang tak begitu luas, namun cukup lah untuk tempat berfoto selfie atau welfie. Tempat ini juga ramah lingkungan karena di beberapa spot Alun-alun ada tulisan larangan merokok. Jadi udara segar bisa terasa di tempat ini meski di sekitarnya perlu ditertibkan juga tentang larangan merokok atau penjualan rokok.

Setelah mencari-cari, lalu memarkir kendaraan. Saya bersama rekan lainnya masuk ke wilayah alun-alun kota Batu. Bertemulah dengan mas Endrita dengan keluarganya. Saya kira beliau akan ikut kita dalam agenda jalan-jalan kali ini. Namun beliau hanya mengantar kaos yang akan kita pakai.

Di wilayah tengah alun-alun Kota Batu sudah ada rekan lainnya yang sudah menunggu. Kami bertegur sapa dan beberpa sibuk dengan kamera untuk mengabadikan momen di alun-alun Kota Batu ini. Ohya, beberpa rekan juga memakai kaos baru untuk agenda kali ini. Warna biru yang telah disepakati sesuai voting di grup whatsapp.

Saya melihat paket data mau habis, berusaha mengambil waktu untuk mencari ATM terdekat. Bermaksud untuk isi ulang pulsa dan kemudian dikonversi menjadi paket data. Setelah memakai kaos baru lalu berfoto bersama kami lanjutkan perjalanan ke Wilayah Air Terjun Coban Rondo. Tujuan pertama kami bukan Air Terjun yang sudah cukup masyhur itu, namun Dancok Café Malang.

Dancok Cafe Malang, bikin penasaran…

Kata kata Dancok sebenarnya bikin saya penasaran. Namanya menyerempet kata-kata lain. Dan wal hasil memang benar, saata kami bertemu dengan Pengelola Café tersebut, nama tersebut memang dibuat untuk membuat telinga gatel.

Eits… jangan salah sangka dengan kata Dancok sebagai nama Café ini, kata tesebut sebenarnya merupakan kependekan dari kata Daun Coklat. Memang cocok juga jika disingkat menjadi Dancok, nama yang bikin penasaran ini ternyata sebenarnya Daun Coklat.

Menu Daun Coklat Cafe Malang

Dancok (Daun Coklat) Café ini merupakan grup usaha dengan Wisata Paralayang dan Omah Kayu. Namun berbeda dalam sisi manajemennya. Unggulan dari Café ini adalah pada makanannya yakni Tahu Dancok. Minumannya ada yang bernuasa Coklat seperti namanya, bahkan ada Eukaliptus.

Berdiri Dancok Cafe Malang ini mulai 17 September 2016 dengan jam buka pada waktu biasa 9 sampai 5 sore dan pada akhir jam 9 pagi sampai 6 sore. Untuk bisa masuk Café ini perlu uang tiket sebesar Rp 2.500,- Kenapa butuh tiket masuk? Padahal Café pada umumnya tak butuh tiket masuk.

Jika melihat lokasi yang strategis dengan pemandangan yang nyaman, wajarlah ada harga untuk bisa masuk. Dengan uang 2,5ribu kita dapat berkunjung menikmati banyak fasilitas di tempat ini. Mulai dari Hammock (tempat tiduran di pohon) hingga banyak tempat duduk untuk ber-selfie atau welfie bersama rekan.

Pengembangan setiap hari dilakukan di tempat ini. Rencana ke depannya menurut mas Iwan ingin membangun Cottage seperti semacam rumah orang Papua dengan ada jeraminya.

Lokasi tempat ini dekat dengan Labirin Coban Rondo, tepatnya dalam perjalanan dari pintu masuk menuju Air Terjun Coban Rondo di sebelah kiri kita akan menemui nama Café ini. Tempat yang bisa digunakan untuk berbagai acara, pemandangan yang bagus bisa jadi tempat pas di wilayah Air Terjun Coban Rondo Malang Jawa Timur. Semoga Bermanfaat! [SH]




Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun