Mohon tunggu...
Selamet
Selamet Mohon Tunggu... Wiraswasta - Indonesia

Manusia yang ingin SELALU menulis segala sesuatu yang BERMANFAAT.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

KPI Lambat Tanggapi Aduan?

5 Februari 2014   08:08 Diperbarui: 24 Juni 2015   02:09 1787
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pernah Mengadu ke KPI soal tayangan TV?

Bagaimana responnya?

Apa segera terjadi perubahan dan perbaikan tayangan Lembaga Penyiaran Kita?

KPI di sini adalah Komisi Penyiaran Indonesia bukan Key Performance Indicators (Indikator Kerja Utama). Merujuk pengertiannya di wikipedia, Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) adalah sebuah lembaga independen di Indonesia yang kedudukannya setingkat dengan lembaga negara lainnya yang berfungsi sebagai regulator penyelenggaraan penyiaran di Indonesia.

KPI berdiri sejak tahun 2002 berdasarkan Undang-undang Republik Indonesia Nomor 32 Tahun 2002 Tentang Penyiaran. KPI terdiri atas Lembaga Komisi Penyiaran Indonesia Pusat (KPI Pusat) dan Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) yang bekerja di wilayah setingkat Provinsi. Wewenang dan lingkup tugas Komisi Penyiaran meliputi pengaturan penyiaran yang diselenggarakan oleh Lembaga Penyiaran Publik, Lembaga Penyiaran Swasta, dan Lembaga Penyiaran Komunitas.

Perlunya Respon Cepat KPI

Tayangan TV yang kurang baik dan cenderung mengarahkan yang kurang baik adalah tugas dari KPI untuk melakukan teguran atau pelarangan tayang. Namun kadang KPI lambat dalam menanggapi tayangan yang beredar.

[caption id="attachment_293837" align="aligncenter" width="528" caption="Teguran KPI (dok.KPI)"][/caption]

[caption id="attachment_293838" align="aligncenter" width="548" caption="Teguran KPI (dok.KPI)"]

13915621361737963739
13915621361737963739
[/caption]

Arsip seperti gambar di atas kita bisa lihat sendiri di website KPI. Dari situ terlihat bagaimana lambatnya respon yang diberikan KPI dalam menyikapi tayangan TV. Surat teguran, pengurangan jam tayang hingga penghentian tayangan terkesan lambat diberikan. Ada yang belasan hari bahkan ada yang sekitar 1 bulan baru surat teguran dan lain sebagainya itu dikeluarkan.

Tanggapan Cepat Aduan Asmirandah

Di sisi lain ternyata KPI juga cukup cepat memberikan responnya. Hal ini bisa dilihat dari surat edaran yang diberikan KPI tentang pemberitaan Asmirandah. Kenapa hal ini lebih cepat dari aduan lainnya? Alasan singkatnya adalah karena Asmirandah yang diberitakan itu mendatangi langsung kantor KPI.

[caption id="attachment_293839" align="aligncenter" width="540" caption="Surat Edaran untuk Pemberitaan Asmirandah (dok.KPI)"]

1391562185842515862
1391562185842515862
[/caption]

Aduan Online Cenderung Lambat Responnya?

KPI membuka banyak celah untuk masyarakat melaporkan sesuatu yang ada di tayangan penyiaran negeri ini. Mulai dari apresiasi pada tayangan-tayangan lembaga penyiaran yang memberikan efek positif hingga berbagai aduan tentang tayangan yang kurang elok dan baik ditampilkan.

[caption id="attachment_293840" align="aligncenter" width="593" caption="Aduan Online (dok.KPI)"]

13915622101156412426
13915622101156412426
[/caption]

Saya dan mungkin sebagian masyarakat cukup sering melaporkan sesuatu tayangan yang kurang pantas tampil di TV negeri ini, namun kadang respon atas aduan tersebut untuk memperbaiki tayangan televisi kita entah kenapa cenderung lambat. Membuat sebagian orang mungkin kecewa atas kinerja KPI hingga mungkin ada pertanyaan sendiri tentang perlukah kita ikut melaporkan tayangan yang kurang elok di TV?

Aduan yang sifatnya Online entah via website hingga SMS mungkin saja perlu verifikasi dari KPI sehingga membuatnya lambat dalam hal respon KPI. Namun alangkah baiknya tim yang bekerja juga perlu memperpendek jaringan birokrasi yang mungkin panjang sehingga proses terbitnya peringatan, teguran, hingga penghentian tayangan oleh KPI.

Ngluruk atau mendatangi KPI mungkin adalah cara paling jitu untuk segera mendapatkan respon dari KPI atas tayangan yang ada di lembaga penyiaran negeri ini. Seperti yang dilakukan Artis Asmirandah yang pada keesokan harinya sudah muncul respon. Hal serupa mungkin yang dilakukan sahabat-sahabat yang pernah melakukan aduan langsung ke KPI tentang tayangan Sinetron yang menghina Haji.

Di sisi lain juga tak semua masyarakat di negeri ini dekat dengan gedung KPI, atau tak semua masyarakat bisa membuat gerakan persatuan masyarakat dengan berbagai latar belakang untuk melakukan aduan ke KPI. Semoga saja KPI menjadi selalu menjadi respon cepat  terbaik daripada waktu-waktu sebelumnya. [SH]

. Bacaan PENTING Lainnya:

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun