Bagaimana caranya, tentu dengan cara-cara yang humanis yang terpenting pendidikan jangan sampai tercerabut dari akar dimana dia (si anak) dilahirkan. Disinilah peran keluarga (orang tua) menjadi penentu keberhasilan pendidikan generasi bangsa. Orang tua harus terus banyak dilibatkan dalam proses pengajaran sebagai upaya pembangunan karakter dan kemandirian siswa itu sendiri.
Yang baru-baru ini saya lakukan misalnya, orang tua siswa kita jadikan pengawas ujian anak-anaknya. Sempat menerima penolakan dari orang tua siswa, namun ketika diberi penjelasan dan tentunya substansi dari proses itu apa? Jangan sampai kita keluar dari ketidakwajaran. Dan akhirnya proses itu pun bisa berjalan dengan lancar.
Setidaknya, harapan itu harus terus kita dengungkan bahwa peran keluarga (orang tua) bahkan lingkungan itu sangat mempengaruhi keberhasilan dunia pendidikan generasi bangsa mendatang, dan harmonisasi anak dengan orang tua akan terbangun lebih kuat, keterbukaan dan keberpihakan keluarga serta lingkungan terhadap pihak sekolah pun semakin bermakna.
Selamat mencoba bagi yang sedang berkutat di dunia pendidikan, semoga ini bagian dari upaya melestarikan pemberdayaan yang berkelanjutan, dan salam kompaksiana tentunya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H