Mohon tunggu...
Sekarayu
Sekarayu Mohon Tunggu... Akuntan - mahasiswa

mahasiswa akuntansi, universitas pelita bangsa

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Media Sosial Ternyata Berpengaruh pada Kesehatan Mental, Dampak Negatif Media Sosial dalam Kehidupan Sehari-Hari

27 Oktober 2024   15:04 Diperbarui: 27 Oktober 2024   15:21 49
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Media sosial adalah platform digital yang memungkinkan penggunanya untuk berinteraksi, berbagi, dan menciptakan isi secara online. Media sosial dapat digunakan untuk berbagai aktivitas, seperti berkomunikasi, berbagi informasi, bersosialisasi, bertukar ide dan pemikiran.

Media sosial juga merupakan bagian dari pengembangan internet dan telah menjadi bagian integral dari kehidupan sehari-hari. Beberapa contoh media sosial yang populer adalah Facebook, Instagram, Twitter, WhatsApp, Tiktok, Telegram, Facebook Messenger, Linkedin, YouTube.

Dibalik banyaknya kegunaan  dan benefit yang di dapat oleh adanya media  sosial, ternyata banyak juga loh dampak negatif media sosial dalam kehidupan sehari-hari kita. Apa aja sih dampak negative nya? Ini dia beberapa dampak negative media sosial dalam kehidupan sehari-hari:

  • Kesehatan mental: Penggunaan media sosial yang berlebihan dapat menyebabkan depresi, kecemasan, dan rendahnya harga diri. Tekanan untuk selalu tampil sempurna dan mendapatkan banyak "likes" atau "followers" dapat menjadi beban psikologis yang berat.
  • Cyberbullying: Remaja rentan terhadap pelecehan dan intimidasi online yang dapat berdampak buruk pada kesejahteraan emosional mereka.
  • Body image dan kepuasan diri rendah: Media sosial sering kali menampilkan citra tubuh yang sempurna dan standar kecantikan yang tidak realistis.
  • Kecanduan media sosial: Penggunaan yang berlebihan dan kecanduan media sosial dapat mengganggu kehidupan sehari-hari.
  • Kecanduan media sosial: Penggunaan yang berlebihan dan kecanduan media sosial dapat mengganggu kehidupan sehari-hari.
  • Masalah privasi: Pelajar sering kali menjadi target penipuan online atau predator siber jika tidak berhati-hati dalam membagikan informasi pribadi.
  • Penyebaran hoaks: Media sosial dapat menjadi sarana penyebaran hoaks.
  • FOMO atau fear of missing out (ketinggalan): Kondisi ini ditandai dengan kecemasan atau ketakutan berlebih akan ketinggalan hal-hal tertentu.

Jadi setelah tahu dampak negatif media sosial, teman-teman harus lebih berhati-hati dengan isi dari media sosial itu sendiri.  karena yang bisa menjaga diri kita hanyalah diri kita sendiri.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun