Pasanggan capres-cawapres Joko Widodo dan KH. Ma'ruf Amin ditargetkan akan memenangkan suara di Purwakarta, Jawa Barat. Tak tanggung-tanggung, target yang dipasang adalah mencapai 75% suara sah di sana.
Untuk merealisasikan itu, Tim Kampanye Jokowi-Ma'ruf Jawa Barat menunjuk Sekretaris DPD Golkar Purwakarta Lalam Martakusuma sebagai Ketua Tim Kampanye Jokowi-Ma'ruf di Purwakarta. Penunjukan tersebut bukan tanpa alasan, yakni dilatarbelakangi oleh massifnya jaringan relawan yang dimiliki oleh Lalam di wilayah tersebut.
Di Purwakarta ini memang terdapat simpul relawan Jokowi yang terus berkomunikasi. Simpul-simpul ini memiliki ikatan emosional, memelihara aspek afeksi, persahabatan dan kekeluargaan. Sehingga, dipastikan tidak ada politik transaksional di Pilpres 2019 untuk Purwakarta.
Lalam dan jajaran tim kampanye siap mengaktivasi kembali seluruh jaringan relawan eks Pilbup Purwakarta 2018 lalu. Jaringan itu tersebar hingga ke RT-RW masyarakat. Sinergitas di antara mereka diyakininya dapat mencapai target 75% suara untuk pasangan Jokowi-Ma'ruf.
Dalam berkompetisi nanti, pola yang digunakan melalui simpul relawan adalah momen konsolidasi sekaligus kesempatan bersilaturahmi dan membangun jaringan. Serta diikuti dengan kampanye yang positif, tidak menggunakan fitnah, ujaran kebencian, serta politisasi agama dan SARA. Â
Hal ini sesuai arahan Ketua Tim Kampanye Jawa Barat, Dedi Mulyadi, bahwa tim pemenangan tidak diperbolehkan menyerang kompetitor, yaitu Prabowo-Sandi. Kampanye yang sehat adalah proses pendidikan politik bagi masyarakat.
Kita berharap agar dalam Pilpres nanti dapat berjalan dengan aman, damai, dan lancar. Tentunya juga dengan kemenangan untuk pasangan nomor urut satu, yakni Jokowi-Ma'ruf.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H