Mohon tunggu...
Seith Saga
Seith Saga Mohon Tunggu... -

Saya seorang pekerja biasa, punya kehidupan yang biasa pa lagi gaji biasa yang sungguh sangat biasa, hari-hari yang biasa, namun hingga kini tetap punya cita-cita yang luar biasa.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

PadI Kembali Menghentak di 2011

24 Januari 2011   01:02 Diperbarui: 26 Juni 2015   09:15 780
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Grup band fenomenal Indonesia 'PadI' dalam waktu dekat segera melaunching single terbaru seteleah terbakar cemburu pada 2010, kini diawal 2011 PadI hadir dengan " Tempat terakhir " sebagai penghapus dahaga masyarakat Indonesia dengan kehadiran musik berkualitas karya Fadly, Piyu, Rindra, Yoyo dan Ari yang senantiasa kompak hingga saat ini. Single Tempat terakhir direncanakan sebagai salah satu materi pada album PadI selanjutnya. Ditengah industri musik Indonesia yang semakin berkembang, dengan peralihan minat dan teknologi. PadI tetap eksis dengan karya-karyanya. Grup Band yang menjunjung tinggi penampilan live di setiap aksinya ini membuktikan kemampuan mereka di sela-sela kesibukan setiap anggotanya. Dengan hadirnya Tempat Terakhir para penikmat musik tanah air akan terpuaskan dengan musik berkualitas dengan rythem khas padI dan ketukan yang mampu membangkitkan soul dalam diri kita. Seperti yang telah disajikan PadI dalam lagu-lagu terdahulunya seperti kasih tak sampai, sobat, begitu indah, menanti sebuah jawaban dan lain sebagainya. Semoga PadI terus eksis dengan karya-karyanya, dan terutama albumnya yang dinanti jutaan masyarakat Indonesia. Mengedepankan kualitas dan tetap diminati seluruh kalangan. Lirik Lagu Padi Tempat Terakhir Pencipta: Fadli & Yoyo Padi meskipun aku di surga mungkin aku tak bahagia bahagiaku tak sempurna bila itu tanpamu *courtesy of LirikLaguIndonesia.net lama sudah kau menemani langkah kaki di sepanjang perjalanan hidup penuh cerita kau adalah bagian hidupku dan akupun menjadi bagian dalam hidupmu yang tak terpisah * kau bagaikan angin di bawah sayapku sendiri aku tak bisa seimbang, apa jadinya bila kau tak di sisi reff: meskipun aku di surga mungkin aku tak bahagia bahagiaku tak sempurna bila itu tanpamu aku ingin kau menjadi bidadariku di sana tempat terakhir melabuhkan hidup di keabadian bila nanti aku kehilangan, mungkin itu hanya sesaat karena ku yakin kita kan bertemu lagi repeat * repeat reff tanpamu tak akan sama repeat reff [2x]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun