Mohon tunggu...
Seir HaidahHasibuan
Seir HaidahHasibuan Mohon Tunggu... Guru - Guru

Saya suka menulis

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Di Lorong Gelap

26 Desember 2023   11:01 Diperbarui: 26 Desember 2023   11:08 69
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

Di Lorong Gelap

@Puisi sembarang

Di lorong gelap, nan sunyi kuberjalan gontai. Seperti orang mabuk rasanya.
Aku sendiri menyepi.
Tak ada sanak saudara.
Ibu, ayah, terlalu cepat meniggalkanku.
***
Natal, Natal telah tiba.
Orang-orang bersuka ria, merayakan kelarihanMu.
Baju baru, sepatu baru.
Semua itu hanya angan belaka.
***
Rumah, hahahaaa!"
Bagaimana mungkin aku punya?
Di sini, di lorong ini aku tumbuh dan besar!"
***
Setiap hari berkeliling untuk mencari sesuap nasi, tanpa alas kali, kulitku legam terbakar mata hari. Merekalah sahabat-
sahabatku.
***
Tuhan....ulurkan tangan-Mu yang penuh kuasa. Kuatkan aku menjalani hidupku ini.
Sampai tiba aku di negeri baka.

Jarkarta, 26 Des 2023

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun