Mohon tunggu...
Seir HaidahHasibuan
Seir HaidahHasibuan Mohon Tunggu... Guru - Guru

Saya suka menulis

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Merasakan Hal yang Sama

20 Desember 2023   23:15 Diperbarui: 20 Desember 2023   23:26 58
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Merasakan Hal yang Sama
Menggapai Harapan-110
@Ceber
Tetapi Amir bertahan dengan sikapnya yang tidak pernah mencintai Cici.
Mendengar penjelasan Amir,  Sita hanya mengangguk kecil pandangannya ke depan.
"Kok, diam saja, senyum donk biar semakin cantik," ucap Amir sembari tangan kirinya menggengam tangan Sita.
Dada Sita bergejolak buliran bening  mengalir membasahi raganya. Dilerainya tangannya dari genggaman Amir. Dia pun mengusap buliran beningnya dengan tisu yang diraih dari dalam tasnya.
Gerah ya Sit, biar ACnya di naiki?  tanya Amir.
Sebenarnya Amir merasakan hal yang sama.
"Eh, ya, ngak, ngak usah," balasnya gugup.
Senja baru saja menyurut, malam menyambut. Amir memarkir mobil di halaman rumah Sita.
"Huh, akhirnya sampai juga,"  bisik Sita senang.
Amir gegas turun dari mobilnya. Dia membukakan pintu Sita.
"Silakan turun Putri sayang," titah Amir sambil meraih tangan Sita.
Ibu Sita yang sedang berbincang-bincang dengan Bapak Sita mendengar suara mobil di depan rumah.
"Pak, ada yang datang mari kita lihat," ajak ibu sembari melangkah menuju halaman rumahnya.
Sita mengetuk pintu, tetapi
tetiba pintu terbuka.
"Oh, kalian Nak yang datang, ayo masuk Nak Amir. Sita tolong dibuatkan minum buat Nak Amir!" titah Ibu Sita.
Bagaimana kisah selanjutnya? ikuti terus
Bersambung....
Jakarta, 20 Des 2023
Salam literasi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun