Mohon tunggu...
Seftario Virgo
Seftario Virgo Mohon Tunggu... Administrasi - Merupakan foto pribadi saya

Saya merupakan seorang Mahasiswa Administrasi Negara, Fakultas Ilmu Administrasi, Universitas Indonesia

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Pesisir Selatan Butuh Ahli Kebijakan

15 Maret 2024   15:01 Diperbarui: 15 Maret 2024   15:05 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Birokrasi. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/GARRY LOTULUNG

Setiap daerah memang memiliki kelemahan dan keunggulannya masing-masing. Kelemahan menjadi tugas yang harus diperbaiki dan keunggulan menjadi potensi yang harus digali. Perihal ini adalah tugas pemerintah. Mengeluarkan keputusan yang tepat dalam mencari solusi membawa suatu daerah keluar dari keterpurukan baik itu pendidikan maupun ekonomi. Kabupaten Pesisir Selatan, salah satu bagian dari Provinsi Sumatera Barat, yang tergeletak dengan ekonomi yang tidak  bergerak. Masyarakat mengeluh akibat kemiskinan dan lapangan pekerjaan yang begitu sulit untuk didapatkan. 

Ini sudah selayaknya menjadi perhatian pemerintah, membuka lapangan pekerjaan untuk kaum muda generasi daerah. Mengurangi kemiskinan daerah yang saat ini lebih kurang tiga puluh ribu jiwa. 

Berkaca lebih jauh akan potensi yang dimiliki daerah. Sepanjang 210 kilometer adalah hamparan lahan yang luas terhampar dengan berbagai potensi yang dimiliki. Hanya sebagian kecil masyarakat yang terjamu nikmatnya hasil alam yang dimiliki namun sebagian tereliminasi. 

Hal yang sama juga dirasakan dari segi kelautan. Laut yang melimpah menjadi sumber potensi ekonomi yang tidak ada abis-abisnya, namun hanya menjadi tontonan masyarakat untuk mengeluh terhadap ekonomi yang selalu di bawah rata-rata. 

Kenapa potensi alam yang begitu luar biasa tidak bisa diolah menjadi sumber kekayaan daerah. Apakah pemerintah tidak bisa melihat potensi alam yang melimpah, atau buta untuk mengelolanya. Sebagai akademisi saat ini bertanya tanya, kemana larinya para analis kebijakan yang berperan membuat kebijakan yang multi-effect. Pesisir Selatan yang seharusnya menjadi daerah dengan ekonomi yang kuat, namun jatuh menjadi ekonomi yang terus tidak bergerak. Kapan pemerintah melek akan isu krusial, sehingga Pesisir Selatan terbebas dari krisis yang fundamental yaitu pendidikan, ekonomi lokal  dan sumber daya manusia yang ideal. 

Pesisir Selatan bertahun-tahun terbelenggu dari segi pendidikan, membuat SDM menjadi kurang potensial, namun perlu disadari juga bahwa peran ekonomi mempengaruhi pendidikan. Tidak semua orang mampu mengakses pendidikan sebab alasan ekonomi yang pas-pesan. lantas, kemana pemerintah daerah? yang harus mengurusi dan memecahkannya. Apakah membiarkan kemiskinan terus melanda? atau kebodohan yang terus ada dimana-mana? 

Potensi dari sumber kelautan dan pertanian menjadi kunci ekonomi  yang harus dipertahankan. Jangan biarkan hanya diam hingga pendatang mengeroyok abis abisan dan pribumi menangis akibat kesengsaraan. Pemerintah perlu menggerakan dengan melibatkan masyarakat yang berpotensi melalui investasi. Gunakan ini sebagai langkah pemecahan masalah ekonomi agar kestabilan hidup masyarakat dapat terkendali.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun