Mohon tunggu...
Sefri Ton
Sefri Ton Mohon Tunggu... Penulis - Sang Pujangga

Suka jalan, suka nulis, suka nyanyi, suka main bola, suka hati

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Siap Hadapi Persaingan, Mahasiswa Peternakan Mengikuti Sertifikasi Kompetensi

3 Agustus 2022   19:55 Diperbarui: 3 Agustus 2022   20:17 294
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Bersama Peserta dan Assesor. Dokpri 

Kompetensi adalah kemampuan seseorang (pengetahuan, keterampilan, dan sikap) dalam bekerja menurut suatu standar. 

Kompetensi sangat dibutuhkan demi menghadapi pertumbuhan ekonomi dunia saat ini maupun di masa mendatang. Kompetensi dan profesi sangat erat dengan kegiatan sertifikasi. 

Kegiatan sertifikasi bertujuan agar memastikan kompetensi seseorang melalui pembelajaran, pelatihan, atau pengalaman kerjanya. Sertifikasi dapat diberikan oleh organisasi profesi dalam bidang tertentu. 

Organisasi profesi di Indonesia diawasi oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP). BNSP akan memberikan ijin atau lisensi kepada Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) yang dianggap telah kredibel dan konsisten dalam memberikan sertifikasi.

Secara umum sertifikasi memiliki beberapa manfaat, yaitu:

  • Memastikan seseorang yang lulus mempunyai keunggulan kompetitif di bidangnya dibanding dengan tanpa sertifikasi.
  • Berpotensi memperoleh upah/gaji lebih tinggi.
  • Memunyai kesempatan yang lebih baik dalam memperoleh pekerjaan.
  • Sertifikasi juga dapat mendukung karier professional.

Sementara manfaat yang diperoleh industri, jika pekerjanya sudah tersertifikasi, antara lain:

  • Mempermudah dalam menemukan kandidat yang tepat pada saat rekrutmen.
  • Membantu bagian Human Resources (HR) dalam pengembangan karir karyawan berbasis kompetensi.
  • Membantu meyakinkan konsumen akan produk yang dihasilkan mengingat diproduksi oleh tenaga kompeten. Hal ini juga mengingat saat ini tingkat persaingan usaha semakin ketat.

Melihat kondisi persaingan yang semakin ketat dalam dunia kenagakerjaan, maka diperlukan sertifikasi kompetensi. Kampus Politeknik Negeri Banyuwangi (Poliwangi) sebagai kampus vokasi memiliki LSP untuk memberikan sertifikasi kepada mahasiswa yang hendak lulus. 

LSP di Poliwngi mempunyai beberapa skema uji kompetensi dari setiap program studi. Salah satunya program studi yang melakukan sertifikasi bagi mahasiswa adalah D4 Teknologi Pengolahan Hasil Ternak (Prodi D4 - TPHT).

Mahasiswa prodi ini mengikuti sertifikasi skema pemotongan daging (Butcher) level junior. Berdasarkan Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia (SKKNI) sertifikasi ini bertujuan untuk memberikan acuan baku terkait standar kompetensi kerja tenaga ahli Pemotong Daging (Butcher). 

Hasil kegiatan sertifikasi batcher diharapkan bisa mendorong mahasiswa agar mampu memenuhi permintaan kualifikasi tenaga kerja di dalam dan di luar negeri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun