Mohon tunggu...
ario.s
ario.s Mohon Tunggu... lainnya -

saat mood membaca dapat enjoy belajar dan belajar menulis. sedang berusaha untuk selalu mood.

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup

Dimulai dari Mines

3 April 2016   14:17 Diperbarui: 18 April 2016   11:47 12
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption caption="sumber foto ; tilulas.com"][/caption]

 

mending mana ... pilih yang keluar dari pantat ayam atau yang keluar dari pantat bidadari

 

 

 

Bukan mines dalam bahasa inggris maksud saya yang kalau diartikan ke dalam bahasa indonesia berarti tambang. Bukan tentang pertambangan , kue tambang atau tali tambang juga yang akan saya tulis kali ini. Ini tentang bagaimana saya dan istri waktu itu memulai hidup baru sebagai keluarga yang harus berhutang ke sebuah bank guna menstabilkan kondisi keuangan kami yang bisa dibilang sedang mengalami krisis.Itu sebabnya tulisan ini saya beri judul dimulai dari mines. "he hee ...punya hutang kok senang ... jadi malu nii saya mau menulisnya ..."

Kalau begitu biarlah dimulai dari mines hanya sebagai sebuah judul saja, tidak jadi saya bahas didalam tulisan ini. Walaupun ada istilah yang pernah saya dengar seperti ini kalimatnya ... mending mana ... pilih yang keluar dari pantat ayam atau yang keluar dari pantat bidadari ... , yaa saya pilih yang keluar dari pantat ayam lah ,yang keluar dari pantat ayam kan telur. Sangat bermanfaat di konsumsi sebagai sumber protein untuk tubuh. Lah kalau yang keluar dari pantat bidadari ... emoh ahh ... he hee ...

Sebenarnya itu juga sih  yang saya harapkan "yaa ...  saya mengharapkan telur"  ,  dimulai dari telur yang saya umpamakan sebagai nol yaa  nol ,tidak dimulai dari mines kami (saya dan istri) mengawali hidup baru sebagai sebuah keluarga waktu itu. Bukan dimulai dari mines seperti judul tulisan ini. he hee ... apaa coba  . Tapi kami tetap bersyukur , karena saya rasa faktanya sampainya saat ini keadaan ekonomi kami stabil .  dan ...he hee  ... setelah pinjaman di bank nanti mendekati lunas , mungkin kami nanti berencana untuk top up pinjaman lagi di bank tersebut . "he hee ... gak enak juga rasanya kalau gak ngutang" ***

  > tang-sel 3 april 2016

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun