Mohon tunggu...
Masruri Yusuf
Masruri Yusuf Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

http://theoceanofwisdom.blogspot.com/ dengan kisah, awal dimulai dengan kisah,sejarah itu dicerita kembali, dengan kisah, momen itu abadi dengan kisah, esok lusa tercerahi

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Seratus Kepribadian dalam Penulis

4 November 2014   17:15 Diperbarui: 17 Juni 2015   18:43 11
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Ketika kita masih kecil, seringkali kita mendengar cerita dari ibu kita ataupun orang-orang yang ada disekitar kita. ada ceria mengenai kisah-kisah umat terdahulu, cerita mengenai pengalaman-pengalaman orang tua kita, cerita mengenai legenda suatu kerajaan dan lain sebagainya. Ketika kita beranjak dewasa kita mampu untuk membaca buku sendiri. Dan ternyata tatkala kita pergi ke toko buku yang ada, kita akan menjumpai banyak buku. Diantara sekian buku tersebut didominasi pula dengan buku-buku cerita. Entah cerita terangkum dalam sajak-sajak puisi dan pantun, novel, cerita bergambar, dan ada pula yang terbit di majalah-majalah. Berbagai macam nama penulis bermunculan denga berbagai macam ke-kreatifan dan inovasi serta pengalaman-pengalaman yang berbeda. Dalam hal ini, khususnya penulis cerita/novel, mereka mampu menulis suatu novel yang mana terkadang tidak cukup hanya dibukukan dalam satu buku saja. mereka mampu mengarangnya dan terbagi menjadi beberapa volume.

Para penulis novel , mereka mampu mengembangkan suatu cerita dan menjadikan cerita-cerita tersebut menarik para pembaca. Novel-novel mereka mampu menjadi inspirasi bagi para pembacanya. Cerita dalam novel tersebut tidak akan lepas dari peran tokoh—tokoh yang dibuat penulis. Para tokoh-tokoh yang muncul dalam novel tersebut memiliki ciri khas, ke-unik-an, dan peran yang sangat menarik. Dalam suatu novel pasti akan adatokoh utama, dan berbagai macam tokoh-tokoh lainnya. Tokoh-tokoh ini hadir dengan membawa ciri khasnya sendiri-sendiri yang saling melengkapi isi cerita tersebut. Sehingga ceritanya bisa menjai menarik dan seur untuk dibaca oleh pembacanya.

Seorang penulis cerita ternyata bisa menghadirkan berbagai macam kepribadian dan keunikan dari tokoh-tokoh yang mereka ciptakan untuk membuat suatu alur cerita itu mendebarkan. Dalam hal ini, pengalaman dari penulis juga sangat mempengaruhinya, begitu pula wawasan serta pengetahuan penulis mengenai hal-hal sosial yang ada disekitarnya. Dengan hal-hal tersebut, penulis mampu membuat “manusia” baru dalam cerita tersebut dengankepribadiannya pula. Novel sendiri memiliki ke-khas-an tersendiri, yaitu segala alur cerita, setting tempat, waktu, dijabarkan dengan teliti dan secara mendetail. Begitu pula dengan peng-gambaran tokoh-tokoh yang ada dalam cerita tersebut. Sehingga seakan-akan didalam diri seorang penulis terdapat berbagaimacam “kepribadian” yang mana tertuang dalam kisah nocel karangannya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun