Mohon tunggu...
Sebening Embun
Sebening Embun Mohon Tunggu... Penulis - Mereka yang kaya adalah mereka yang gemar berbagi

Apa yang ku tulis hanyalah sedikit dari peran ku sebagai generasi bangsa yang baik. Bagiku, menulis adalah salah satu cara yang bisa kita lakukan untuk mengubah dunia tentunya ke arah yang lebih baik lagi.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kejelesan Cinta

8 September 2020   13:44 Diperbarui: 8 September 2020   13:50 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kasih...
Bukankah kau bilang kau menyukaiku
Bukankah katamu kau mencintaiku
Lalu mengapa kau tak pedulikanku
Mengapa sangat sikit waktumu untukku

Kasih...
Bukankah kau bilang ingin bersamaku
Bukankah kau ingin menghabiskan sisa waktumu bersamaku
Lalu mengapa kau selalu menyakitiku
Adakah kau pedulikan perasaanku

Kasih...
Mau sampai kapan kau kan begitu
Kau anggap apa diriku
Sebenarnya adakah perasaanmu untukku
Mengapa kau tega permainkan hati ku

Kasih...
Dengarkan aku
Jika kau mencintaiku
Bila kau ingin bersamaku
Lebihkan perhatianmu untukku
Lebihkan waktumu untukku
Berubahlah demi aku

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun