Tulisan ini muncul setelah penulis mengamati dan melakukan observasi peran pendidikan karakter dalam menciptakan generasi muda yang mencintai tanah airnya.
Indonesia merupakan negera yang menganut sistem demokrasi dangan dasar negara pancasila. pada sila ke 3 yang berbunyi "Persatuan Indonesia", dimana keanekaragaman budaya, ras, suku, agama, dan antar golongan harus tetap berada dalam satu bingkai yakni persatuan. Kelompok kami menemukan data dikutip dari DetikNews yang berbunyi "Perang antar suku di Distrik Kwamki Narama, Papua yang disebabkan adanya dendam-dendam perang antar warga sebelumnya".Â
Sehingga muncullah anggapan dari kelompok kami bahwa adanya dendam salah satu penyebabnya adalah karena kurang adanya pendidikan karakter, sehingga dirasa sangat perlu digencarkan kembali pendidikan karakter itu sendiri. Pendidikan karakter merupakan bentuk kegiatan manusia yang di dalamnya terdapat suatu tindakan yang mendidik diperuntukkan bagi generasi selanjutnya. Tujuan pendidikan karakter sendiri adalah untuk membentuk kepribadian identitas bangsa yang menjadikan bangsa Indonesia menjadi bangsa yang berkarakter.
Di dalam pendidikan karakter terdapat 18 butir nilai-nilai pendidikan, yang salah satunya adalah wawasan kebangsaan. Wawasan kebangsaan adalah cara pandang mengenai diri dan lingkungannya, dengan mengutamakan persatuan dan kesatuan wilayah dalam penyelenggaraan kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara. Dalam penyelenggaraan kehidupan nasional agar senantiasa mengarah pada pencapaian tujuan nasional diperlukan suatu landeasan dan pedoman yang kokoh berupa konsepsi wawasan kebangsaan untuk mewujudkan aspirasi bangsa serta kepentingan tujuan nasional.
Pada saat ini kita sedang berhadapan dengan era digital. Era digital adalah istilah yang digunakan dalam kemunculan digital, jaringan internet khususnya teknologi informasi komputer. Dengan adanya era digital generasi muda pada saat ini mayoritas sangat bergantung pada gadget/smartphone, ini adalah fenomena yang baik jika didukung dengan faktor-faktor penggunaan yang baik pula.Â
Namun kenyataannya generasi muda saat ini semakin dimanjakan dengan teknologi modern yang konten-konten didalamnya sudah terpengaruh oleh budaya asing, sehingga menyebabkan lunturnya nilai-nilai wawasan kebangsaan. Untuk mewujudkan dampak positif dari era digital, perlu rasanya menerapkan faktor - faktor penggunaan yang baik, salah satunya dengan memasukkan nilai-nilai wawasan kebangsaan didalam sebuah aplikasi. Dengan adanya ide tersebut kelompok kami ingin mempersiapkan generasi muda kedepannya untuk lebih siap dan berkarakter dalam menghadapi pesatnya perkembangan teknologi pada era digital.
Maka dari itu kami menemukan sebuah inovasi dalam bentuk "APLIKASI NASIONAL IS ME". Aplikasi ini adalah aplikasi yang didalamnya terdapat game dan komik digital yang jika digunakan akan memunculkan nilai -- nilai wawasan kebangsaan pada si pengguna aplikasi tersebut. Menurut kami game adalah sasaran paling tepat karena peminatnya sangat banyak dan mayoritas masyarakat Indonesia sudah mengenal game baik dari kalangan usia muda maupun tua. Selain game kami ingin meningkatkan budaya literasi pada masyarakat Indonesia dalam bentuk komik digital. Didalam komik digital ini, kami kemas dengan menyertakan gambar yang menarik agar pembaca tidak bosan.
Game ini berupa kuis yang berisi mengenai tebak gambar para tokoh pahlawan nasional, tebak lagu kebangsaan Indonesia, serta sejarah Indonesia yang akan menambah wawasan kebangsaan bagi para pemainnya. Game ini terdapat beberapa kuis yang dimana pada akhir pertanyaan akan menunjukkan skor terkait banyaknya kuis yang berhasil dijawab dengan benar oleh pemainnya. Setiap satu bulan sekali kita akan menampilkan peringkat skor tertinggi dari game tersebut.
Komik digital yang kami buat berisi tentang sejarah-sejarah mengenai Indonesia, baik itu sejarah pada zaman penjajahan sampai pada sejarah mengenai revolusi pemerintahan Indonesia. Yang dikemas dengan gambar-gambar yang menarik serta bahasa yang mudah dipahami oleh pembacanya. Pembaca sendiri deapat memilih macam-macam sejarah yang akan dibaca dari banyaknya sejarah yang sudah disediakan dalam komik digital tersebut.
Kesimpulan dari ide kami yang berjudul "APLIKASI NASIONAL IS ME"  adalah meningkatkan pendidikan karakter pada generasi muda melalui sebuah aplikasi  yang sesuai dengan  nilai nilai wawasan kebangsaan.
Menurut kami masih banyak hal-hal di indonesia yang perlu diperbaiki untuk menghadapi era digital sebagai dampak globalisasi. Pendidikan karakter harus lebih ditingkatkan lagi dalam lembaga pendidikan. Pesatnya perkembangan pada era digital tidak bisa kita hindari tetapi kita perlu untuk tetap menanamkan nila-nilai wawasan kebangsaan melalui "APLIKASI NASIONAL IS ME" guna mewujudkan pendidikan karakter itu sendiri.
