Surabaya (9/2), Majalah dinding (mading) merupakan salah satu bentuk majalah sekolah yang menjadi media komunikasi antar sesama siswa dan pihak sekolah.Â
Mading menjadi wahana komunikasi massa yang melaksanakan kegiatan jurnalistik, hal ini meliputi mencari, memperoleh , memiliki, menyimpan,  mengolah dan menyampaikan  informasi dalam bentuk lisan, tulisan, suara, gambar maupun media elektronik dan segala saluran yang tersedia.Â
Mading memiliki kekuatan yang besar untuk mengembangkan minat menulis dan berkreasi siswa. Tulisan maupun karya siswa yang dipajang di majalah dinding merupakan perhargaan istimewa bagi para siswa, ada sebuah kebanggaan yang timbul.Â
Selain itu tampilan mading yang ditata secara apik dan menarik tentu menjadikan sekolah makin indah dan menarik perhatian para siswa, apalagi setelah pembelajaran tatap muka Kembali diberlakukan.
Semua kelas cukup antusias untuk kembali mengaktifkan mading sekolah. Seperti siswa kelas satu yang menampilkan hasil karya puisi dan ekstra mewarnai, siswa kelas 2 yang membuat kolase biji-bijian, kelas 3 yang mengirimkan karya mewarnai dan siswa kelas 4 yang membuat poster.Â
Untuk selanjutnya, penjadwalan pengisian mading akan disusun untuk dapat mengakomodir karya siswa dan tampilan mading tidak monoton.