Mohon tunggu...
Travel Story

Menara Pisa yang Miring-Miring Cantik

4 April 2016   15:35 Diperbarui: 4 April 2016   17:37 33
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kalau untuk Anda yang suka akan sejarah, adanya Menara Pisa mungkin sudah tidak asing lagi ya, atau mungkin Anda pun yang kurang paham akan sejarah juga sudah pernah mendengar tempat wisata satu ini. Menara Pisa, yakni menara miring yang ada disebelah timur dari Piazza de Meracoli, Italia. Kini menjadi icon pariwisata Italia yang juga dengan kemegahan dari Colosseum di Kota Roma. Keduanya juga sudah dikenal masyarakat dunia serta disetujui sebagai salah satu keajaiban dunia pertengahan serta masuk ke dalam daftar situs warisan dunia UNESCO loh.

Piazza de Miracoli sendiri adalah sebuah alun-alun katedral yang terletak di Kota Pisa Tuscany. Alun-alun ini seperti taman modern yang sebagian tanahnya adalah semen dan sebagian lagi merupakan rumput. Didalam lingkup Piazza ini Anda bisa temukan 4 buah bangunan yang terkenal dan semuanya didominasi dengan warna putih. Yakni Duomo (Katedral), Baptisery, Camposanto, dan Menara Pisa. Inilah yang membuat kawasan ini selalu ramai yakni Menara Pisa yang seakan menjadi landmark yang paling populer. Menara ini unik sekali karena bentuk kemiringannya, dan kalau Anda ingin ke puncak menara Anda akan menemukan anak tangga yang jumlahnya berbeda antara sisi bagian utara dengan bagian selatan.

Menara Pisa sendiri merupakan menara lonceng (campanile) dari Katedral Pisa yang terpisah. Dibangun pada tahun 1173 dan selesai selama 177 tahun. Lima tahun sejak pembangunannya hanya baru sampai 3 tingkat, lalu menara ini amblas dan miring ke sisi selatan akibat pondasi yang kurang baik dan berdiri diatas tanah yang tidak stabil. Lalu dihentikan cukup lama karena akibat juga dari adanya peperangan, ditahun 1272 dilanjutkan kembali.

Dilanjutkannya pembangunan Menara Pisa ini mensiasati bangunan yang sudah terlanjur miring ini agar tidak tambah miring, yakni dengan cara membuat dinding dan lantai-lantai pada sisi yang sudah miring dibagian selatan lalu dibuat sedikit lebih tinggi dan semakin rendah dibagian utaranya. Hal ini membuat bangunan ini terlihat melengkung. Lalu selesai pada tahu 1319 dan ditambahkan dengan 7 buah lonceng ditahun 1372. Kemiringan dari Menara Pisa diketahui sebesar 1 derajat atau sekitar 80 cm dari posisi lurus vertikal.

Tingkat kemiringan bangunan ini terus bertambah semakin lama, ditahun 2010 diketahui bahwa kemiringan dari bangunan ini sudah mencapai 3,99 derajat atau melenceng sampai 3,9 meter dari posisi lurus yang seharusnya.

Jika Anda mengira Piazza de Miracoli adalah alun-alun kota Pisa maka Anda telah salah, tempat ini adalah alun-alun yang ada disekitar katedral, yang dalam bahasa Italia, jadi Piazza de Miracoli sering disebut dengan Piazza del Duomo oleh masyarakat setempat yakni alun-alun Katedral.

Jika Anda ingin masuk ke dalam Menara Pisa Anda bisa membayarnya dengan 15 Euro. Lokasi Piazza de Miracoli bisa dijangkau dengan 40 menit lamanya dengan naik kereta api dari kota terdekat yakni Plorence, lalu turun di stasiun utama Pisa Centrale Station. Jarak Piazza dari staiun kurang dari 1,5 km, jadi Anda tinggal jalan kaki saja, atau bisa dengan naik bus umum yakni dengan buaya 1,1 Euro.

Supaya liburan Anda di Italia khususnya jika ingin mengunjungi Menara Pisa yang terkenal dengan kemiringannya namun tetap terlihat cantik ini, And abisa memilih hotel disekitar atau penginapan agar waktu dikawasan ini semakin lama.

Jangan lupa abadikan dalam foto yaaaaaa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun