Saya tergelitik untuk menulis tulisan ini, setelah melihat di kompasiana beberapa kali ada foto yang "menarik" mata. Saya tidak munafik bilang bahwa saya orang suci atau apa, sebagai manusia normal pasti juga tertarik melihat foto seperti itu. Foto itu, adalah foto profil Kompasianer yang baru bergabung. Â Saya tidak perlu menyebutkan siapa pengguna itu, bisa kompasianer cari sendiri.
Sebenarnya ini bukan masalah besar, hanya menyampaikan unek-unek saja. Di media sosial ini, kita bebas-bebas saja menyebut diri kita siapa saja, pakai nama anonim, atau foto profil kartun. Yang Aneh, di sini (dan bahkan di internet umumnya) banyak pengguna internet yang menggunakan foto yang memancing seperti itu. Untuk apa?
Kalo bercermin pada Kompasiana, yang dilihat adalah tulisan. Objek yang bisa kita analisis adalah tulisan. Sejauh mana seseorang bisa menyulap kata-kata menjadi tulisan, bisa mengungkapkan banyak ilmu yang mungkin tidak semua orang tahu, bisa membuat karya sastra yang menyejukkan hati, bisa berkarya. Intinya, yang dilihat di sini adalah "karya" bukan foto profil atau nama pengguna. Lalu, untuk apa menggunakan foto seperti itu?
Kalau tujuannya hanya untuk memancing perhatian, saya kira di sini bukan tempat yang tepat. Di sini yang lebih dilihat adalah tulisan, bukan foto yang menampilkan sensualitas tubuh. Tulisan akan berbicara lebih keras daripada foto. Tulisan akan lebih tepat memantulkan kepribadian kita. Orang bisa menganalisis kemampuan intelektual, minat dan sejauh mana kita bisa mengungkapkan ide. Bukan dari fotonya. Yang lebih dihargai adalah tulisan, bukan fotonya.
Tulisan ini hanya sekadar unek-unek saja. Bahwa kita bebas melakukan apapun di media sosial seperti ini. Namun, alangkah lebih baik jika kita menampilkan foto diri yang terlihat lebih sopan, atau kalau mau pakai gambar kartun lebih baik. Ini bukan berarti saya tidak suka dengan pengguna yang pakai foto kartun, tidak. Daripada malah jadi dosa buat orang lain. Lebih baik menampilkan foto yang tidak mengundang. Â Ini hanya sekadar saran, demi Kompasiana yang lebih baik.
Sekian
Salam semangat
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H