Mohon tunggu...
Sayidah Rohmah
Sayidah Rohmah Mohon Tunggu... Penulis - Penulis lepas, editor lepas

Seorang anak, istri, sekaligus ibu yang percaya bahwa pembelajaran dan keberhasilan adalah sebuah proses. Tak ada titik henti. Terus belajar dan menikmati perjalanan... Stay cool! :-)

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

IRT: Merentangkan Sayap Melalui Sosial Media

12 April 2014   05:56 Diperbarui: 23 Juni 2015   23:46 68
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemerintahan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Ingatkah ketika masa kecil dulu? Tak jarang kita mendapat pertanyaan: Apa cita-citamu?  Apapun jawaban yang diberikan, pertanyaan itu akan kembali hadir ketika seorang wanita telah dewasa, mulai menentukan masa depan, menikah, dan berumah tangga. Berkarir atau menjadi ibu rumah tangga? Menunjukkan eksistensi diri atau mengabdi dalam kewajiban?

Masa ini mungkin bisa disebut sebagai era sosial media. Saatnya sosial media menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan sebagian besar masyarakat. Tak hanya remaja, ibu rumah tangga pun banyak yang turut sibuk dalam dunia maya. Apa yang dilakukan? Apa saja! Apa yang diinginkan? Bergosip, belanja, hiburan, membaca majalah, mencari tahu berbagai informasi, apa saja ada di dunia maya dan sosial media.

Seperti halnya seseorang yang bekerja, seorang ibu rumah tangga pasti memiliki kewajiban dalam keseharian. Pekerjaan ibu rumah tangga malah dapat dikatakan tanpa henti, sepanjang hari, dan terus berlaku setiap hari. Namun apakah itu berarti kehidupannya hanya bergelut diseputar urusan rumah tangga?

Sebagai seorang manusia pada umumnya, tentu seorang ibu rumah tangga pun memiliki keinginan, kegemaran, dan hasrat untuk memenuhi kebutuhan psikis melalui kegiatan yang digemari. Memasak, membaca, menulis, berbisnis, menjahit atau keterampilan tangan lain, dan mungkin masih banyak lagi kegiatan yang dapat menjadi kegemaran. Satu hal yang pasti, bahwa kegiatan itu tentu menjadi hiburan di tengah kesibukan menjalankan kewajiban setiap hari.

Perkembangan teknologi dan komunikasi juga menyentuh kehidupan para ibu rumah tangga. Mulai merebaknya penggunaan telepon genggam, hingga mudahnya akses internet yang meningkatkan kemampuan komunikasi. Kemudian, muncul lah hal baru yang disebut sosial media, wadah untuk menjalin komunikasi melalui dunia maya. Sejak merebaknya sosial  media, bertambah satu lagi kegiatan yang dapat mewarnai kehidupan seorang ibu rumah tangga.

Sosial media dapat menjadi sarana yang baik untuk menjalin komunikasi  dengan para kerabat. Saling berkabar dengan orang-orang terdekat, menjalin komunikasi dengan kenalan lama, dan mendapat kenalan baru tentu bisa menjadi hiburan tersendiri di tengah kesibukan sepanjang hari.

Tak hanya sebagai hiburan, sosial media juga dapat menjadi tempat berkumpulnya orang-orang dengan kegemaran yang sama. Berbagi hal yang disukai, atau berbagi pikiran mengenai persoalan yang sama. Contohnya saja bagi ibu-ibu yang gemar memasak, mereka berkumpul dengan membentuk sebuah grup memasak. Melalui grup itu mereka berbagi pengetahuan tentang dunia memasak, mulai dari resep, tips dan trik, hingga memamerkan masakan yang berhasil dibuat. Begitu juga dengan bidang kegemaran yang lain. Berbagai perkumpulan telah terbentuk dengan anggota yang memiliki kegemaran atau ketertarikan yang sama, grup menulis, berbisnis, aneka kreasi, dunia kesehatan, pengasuhan anak, hingga grup yang membahas tips dan trik penyelesaian tugas-tugas rumah tangga, semua ada di sosial media.

Kesempatan untuk menggali informasi dan berbagi itulah yang sangat menguntungkan bagi para ibu rumah tangga. Kini dengan tetap tinggal di rumah, seorang ibu rumah tangga bisa tetap belajar, menggali informasi, dan menunjukkan eksistensi diri. Tak sedikit diantara mereka yang mendapat apresiasi dan bahkan prestasi yang mengagumkan. Dihargai sebagai seseorang yang pandai memasak, pandai menulis, kreatif dalam berbagai hasil karya tangan, dan sebagainnya. Tak jarang pula kegiatan tersebut menjadi peluang bisnis dan membawa rejeki  dari orang-orang yang melihat kehebatannya melalui sosial media.

Sebagai seorang yang telah memilih untuk menjadi ibu rumah tangga, seorang wanita tak lagi dihadapkan pada kerisauan diantara menunjukkan eksistensi diri dengan pengabdian pada kewajiban. Sosial media telah hadir sebagai fasilitas untuk menunjukkan keahlian bagi para ibu yang harus tetap berada di rumah. Jadi, masih beranggapan bahwa ibu rumah tangga tidak bisa berkarya?

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun