Mohon tunggu...
Saya Dini
Saya Dini Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya Mahasiswa UIN Malang Program studi perbankan syariah Fakultas Ekonomi

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Hubungan Warga Negara dan Negara

30 Oktober 2023   22:13 Diperbarui: 31 Oktober 2023   14:53 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Haloooo teman teman apakabar nihh ...

Saya mau nulis nulis sesuatu nih ...

Liat yok tapi jangan liat dong baca lah minimal hehehe ...sekarang yang saya tulis adalah tentang hubungan negara dan warga negara menurut kaidah islam

Yukkk sini sini merapat

Dalam Islam, hubungan antara negara dan warga negara didasarkan pada prinsip-prinsip Islam yang mengatur tata tertib sosial dan politik umat Muslim. Beberapa prinsip ini secara umum mencakup kewajiban negara untuk melindungi hak-hak warga negara, mempromosikan keadilan, menegakkan hukum Islam, dan memastikan kesejahteraan umum.

Pertama ada Keadilan dan Perlindungan Hak Asasi: Islam menganjurkan keadilan dalam semua aspek kehidupan, termasuk hubungan antara negara dan warga negara. Negara diharapkan untuk melindungi hak-hak asasi warga negara, seperti hak hidup, kebebasan beragama, kebebasan berpendapat, dan hak-hak properti.

Ke dua ada ketaatan terhadap Hukum: Menurut ajaran Islam, baik negara maupun warga negara diwajibkan untuk tunduk pada hukum yang telah ditetapkan. Hukum-hukum tersebut harus didasarkan pada prinsip-prinsip yang diturunkan dari Al-Quran dan hadis, dan harus diterapkan secara adil dan tanpa diskriminasi.

Ke tiga Kesejahteraan Umum: Negara dalam Islam memiliki tanggung jawab untuk memastikan kesejahteraan umum warga negaranya. Ini meliputi penyediaan layanan publik yang baik, seperti pendidikan, kesehatan, perumahan, dan infrastruktur yang memadai. Negara juga diharapkan untuk memerangi kemiskinan, pengangguran, dan ketidakadilan sosial.

Ke empat ada konsultasi dan Partisipasi: Prinsip syura (konsultasi) juga merupakan bagian integral dari sistem politik dalam Islam. Negara diharapkan untuk melibatkan warga negara dalam proses pengambilan keputusan yang penting melalui mekanisme yang demokratis. Kepemimpinan yang adil dan bertanggung jawab, yang mendengarkan suara rakyat dan memperhatikan aspirasi mereka, ditekankan dalam Islam.

Dan yang Terakhir ada Kebebasan Beragama dan Minoritas: Islam menghormati kebebasan beragama dan melindungi hak minoritas. Negara diharapkan untuk menjaga kebebasan beragama dan memastikan perlindungan hak-hak minoritas, serta mencegah diskriminasi dan persecutions berdasarkan keyakinan agama.

Perlu di ingat juga lo yaa Penting untuk diingat bahwa implementasi prinsip-prinsip ini dapat bervariasi di berbagai negara dengan mayoritas Muslim, dan ada berbagai interpretasi dan pendekatan dalam Islam terkait hubungan negara dan warga negara. Selanjutnya apa lagi ya bingung saya hihihi 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun