Mohon tunggu...
SAWAL RESKY SAPUTRA
SAWAL RESKY SAPUTRA Mohon Tunggu... Lainnya - Pelajar

Pelajar

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pengalaman Tidak Disiplin dalam Waktu di Sekolah

30 Oktober 2024   07:23 Diperbarui: 30 Oktober 2024   07:26 116
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Pengalaman tidak disiplin dalam mengatur waktu adalah hal yang umum dialami banyak orang, dan bisa berdampak pada berbagai aspek kehidupan, baik dalam pekerjaan, pendidikan, maupun kehidupan pribadi. Berikut beberapa gambaran tentang pengalaman tidak disiplin dalam waktu:

Ketika tidak disiplin dalam mengatur waktu, seringkali banyak tugas dan tanggung jawab yang terbengkalai atau tertunda. Akibatnya, produktivitas menurun karena tidak ada jadwal yang jelas, dan pekerjaan dilakukan seadanya atau bahkan tidak selesai tepat waktu.

Kecenderungan untuk menunda-nunda atau tidak mengikuti jadwal membuat pekerjaan semakin menumpuk. Hal ini bisa menimbulkan rasa stres karena menghadapi beban yang semakin berat dan waktu yang semakin sempit.

Ketika banyak pekerjaan dilakukan dalam waktu yang sempit atau mendekati tenggat waktu, kualitas hasil kerja sering kali tidak maksimal. Akibat terburu-buru, ada risiko kesalahan atau detail yang terlewat, sehingga hasilnya tidak sebagus jika dikerjakan secara terencana.

Tidak disiplin waktu juga bisa berdampak pada hubungan dengan orang lain. Misalnya, terlambat dalam pertemuan atau sering mengingkari janji bisa membuat orang lain kehilangan kepercayaan. Hal ini bisa menciptakan kesan bahwa kita kurang bisa diandalkan.

Setelah menyadari dampak dari tidak disiplin, seringkali muncul rasa bersalah atau penyesalan, terutama ketika menyadari banyak kesempatan yang terlewat. Hal ini bisa mempengaruhi kepercayaan diri dan semangat.

Meski penuh tantangan, pengalaman ini juga memberi pelajaran berharga tentang pentingnya mengatur waktu dengan baik. Mempelajari cara membuat prioritas, mengikuti jadwal, dan mengurangi kebiasaan menunda adalah beberapa hal yang bisa diambil dari pengalaman ini.

Tidak disiplin dalam waktu adalah hal yang wajar dialami, dan sering kali menjadi titik awal untuk perbaikan. Dari sini, kita bisa mulai belajar membangun kebiasaan manajemen waktu yang lebih baik agar lebih produktif dan dapat diandalkan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun