Di semenanjung utara Pulau Bali.
Aku memandangMU di penghujung senja.
Langit mengantarkan mentari ke rotasi di cakrawala lain.
Awan mengiringinya..
Tonggak-tonggak cahaya memberikan salam perpisahan..
Mengucapkan, kita jeda sementara, kutemui lagi esok.
Harapan..
Itu yang selalu KAU bisikkan padaku ketika langkah begitu berat dan jantung malas berdetak.
Berharaplah karena esok matahari kan terbit di ufuk timur
Tersenyumlah karena bulan akan menemani untuk mengarungi malam
Tak sedetikpun aku ditinggalkan.
Mentari makin tergelincir di barat
Digantikan oleh sang Dewi.
Tenanglah hatiku.
Karena IA mengirimkan cahaya di malam gelap.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H