SEMARANG -- Dalam rangka mendukung kesehatan masyarakat, KKN MB Posko 34 melakukan upaya untuk meningkatkan kepedulian sosial melalui kegiatan donor darah yang bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Semarang. Acara ini diadakan oleh tim KKN MB Posko 34 UIN Walisongo Semarang dan bertempat di Balai Kelurahan Bangetayu Wetan, Kecamatan Genuk, Kota Semarang pada hari Senin, 29 Juli 2024. Adanya kegiatan donor darah ini diharapkan dapat memberikan kontribusi positif bagi ketersediaan stok darah di wilayah tersebut.
Ketua Panitia kegiatan donor darah, Akbar Arrahman, mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu program unggulan kelompok dari divisi kesehatan dan lingkungan sebagai aksi nyata di sosial kemasyarakatan. "Saya mengucapkan terima kasih banyak kepada petugas PMI Kota Semarang dan seluruh peserta yang telah berkenan hadir, serta teman-teman yang telah membantu menyukseskan jalannya kegiatan donor darah ini. Saya selaku ketua panitia memohon maaf apabila dalam penyelenggaraan masih terdapat banyak kekurangan. Semoga acara ini dapat berjalan lancar dan membawa manfaat bagi kita semua", ujarnya.
Ketua tim dari PMI Kota Semarang, Ibu Dina, juga turut memberikan sambutan dan sekilas gambaran terkait kegiatan donor darah. Dalam sambutannya, beliau mengucapkan terima kasih kepada penyelenggara maupun partisipasi dari peserta yang telah hadir. Beliau juga memberikan semangat dan mendoakan agar tim KKN MB Posko 34 sukses kedepannya. Selain itu, beliau juga menjelaskan berbagai manfaat dari donor darah tersebut agar kedepannya masyarakat termotivasi untuk rutin mendonorkan darahnya sebagai bentuk kepedulian sosial.
Setiap peserta yang hadir akan diarahkan oleh panitia. Pertama, para peserta mengisi daftar hadir terlebih dahulu, kemudian diarahkan untuk menuju ke meja registrasi. Disana peserta akan mengisi data diri dan screening kesehatan melalui pengisian formulir. Selanjutnya, peserta yang sudah mengisi formulir registrasi menuju ke meja dokter untuk melakukan pemeriksaan kesehatan dan cek darah. Bagi peserta yang lolos akan lanjut ke tahap berikutnya, yaitu pengambilan darah. Apabila peserta yang mendaftar, gagal di pemeriksaan kesehatan maka tidak dapat melanjutkan ke tahap berikutnya. Dari keseluruhan peserta yang mendaftar, terdapat beberapa yang gagal saat cek HB (Hemoglobin) maupun cek tekanan darah (tensi).
Alhamdulillah, acara berjalan dengan lancar meskipun ada beberapa yang gagal mendorokan darahnya karena adanya kekurangan ketika di screening. Namun hal itu tetap menjadi penghargaan tersendiri, karena keinginannya untuk mendonorkan darahnya. "Saya itu sangat senang ketika ada yang mengadakan kegiatan donor darah seperti ini. Tapi kalo di sini kadang bingung mau donor dimana, jadi ya jarang ikut," ungkap Sriyatun salah satu peserta donor darah.
Setelah proses donor darah selesai, para pendonor diberikan bingkisan snack oleh pihak PMI sebagai bentuk terima kasih. Acara ini diakhiri dengan foto bersama dengan petugas PMI Kota Semarang. Semoga dengan adanya kegiatan ini semakin banyak orang yang inisiatif dan tergerak hatinya untuk mengikuti aksi kemanusiaan dan peduli terhadap kebutuhan darah manusia. Dengan terlaksananya kegiatan donor darah ini tidak hanya memenuhi kebutuhan kemanusiaan saja, namun juga mempererat hubungan antara kampus, masyarakat, dan tenaga kesehatan.
Oleh KKN MB Posko 34
