Universitas Negeri Semarang telah membuat program kebijakan baru yaitu program FBS Mengabdi.
FBS Mengabdi adalah sebuah program pengabdian masyarakat yang diinisiasi oleh Fakultas Bahasa dan Seni (FBS) di Universitas Negeri Semarang. Program ini dibuat untuk mahasiswa FBS S1 semester 3. Program ini melibatkan mahasiswa FBS untuk turun langsung ke masyarakat dan memberikan kontribusi positif di lingkungan masyarakat. Universitas Negeri Semarang (UNNES) telah menerjunkan kurang lebih 1.400 mahasiswa untuk berinteraksi dengan masyarakat sekitar, khususnya di kelurahan Sekaran, Patemon, Kalisegoro, Ngijo, dan Mangunsari.
Dunia pendidikan dihadapkan pada tantangan baru: bagaimana mendidik generasi yang tumbuh dalam era digital? Generasi Alpha, generasi yang lahir setelah tahun 2010, tumbuh besar di era digital yang sangat cepat dan dalam lingkungan yang sangat berbeda dengan generasi sebelumnya. Sejak kecil, mereka telah akrab dengan gadget dan internet. Namun, di tengah gemerlap dunia digital, seberapa baikkah tingkat literasi baca-tulis mereka? Apakah kecanggihan teknologi telah menggeser minat mereka pada buku dan bacaan? Kehadiran teknologi digital sejak usia dini telah membentuk kebiasaan dan preferensi mereka, termasuk dalam hal membaca. Observasi ini dilakukan untuk mengetahui seberapa tinggi tingkat literasi generasi alpha dan faktor-faktor apa saja yang memengaruhi siswa gen alpha untuk membaca.
Keluruhan Kalisegoro, Semarang - Selasa, 15 Oktober 2024, Mahasiwa FBS S1 semester 3 Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia dari Kelompok 6 melakukan observasi dengan mitra tutur siswa kelas 6 SDN 01 Kalisegoro mengenai tingkat literasi yang terjadi pada gen alpha. Observasi ini dilakukan untuk mengulik faktor-faktor apa saja yang memengaruhi tingkat literasi pada siswa kelas 6 SDN 01 Kalisegoro. Proses pembelajaran pada era gen alpha sekarang lumayan rumit karena guru harus tahu bagaimana caranya membuat pembelajaran asik dan menyenangkan bagi siswa.Â
"Jika menulis banyak yang laki-laki tidak rapi atau tergesa-gesa, mbak. Terus juga kebanyakan siswa itu malas membaca jika waktunya lama" ucap Bu Septi selaku wali kelas kelas 6 SDN 01 Kalisegoro.
"salah satunya yang kurang dari siswa sini itu mereka susah kalau disuruh membaca, mau buat baca tapi nanti harus diimingi dulu dengan nonton film, mbak" ucap Bu Hasna selaku guru PPL yang bertugas di SDN 01 Kalisegoro kala itu.
Mahasiswa dari kelompok 6 pun menyoroti permasalahan yang terjadi pada siswa kelas 6 SDN 01 Kalisegoro bahwa telah terjadi minimnya tingkat literasi pada siswa kelas 6. Mereka mau membaca jika nantinya harus dijanjikan dahulu dengan menonton film. Minimnya tingkat literasi bahkan sudah menjadi rahasia umum pada kalangan anak-anak di Indonesia. Berkaitan dengan hal tersebut, kelompok 6 memberikan solusi dengan membuat sebuah produk berupa poster tentang meningkatkan tingkat literasi pada Gen Alpha.Â
Kelurahan Kalisegoro, Semarang - Jumat, 25 Oktober 2024, Mahasiswa dari kelompok 6 Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia telah menyerahkan produk berupa poster mengenai pentingnya tingkat literasi di era Gen Alpha kepada Ibu Dwi. Kegiatan ini disambut positif dari para guru. Ibu Dwi, sebagai Kepala Sekolah SDN 01 Kalisegoro, menyatakan bahwa beliau sangat antusias dalam program FBS Mengabdi ini karena membantu siswa terlebih gen alpha dalam meningkatkan tingkat minat baca-tulis atau literasi mereka,
"ini poster tentang literasi ya? ooo.. bagus bagus," ujar Bu Dwi kala itu.