Mohon tunggu...
Sava Vania Lukita Ibrachim
Sava Vania Lukita Ibrachim Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Katolik Parahyangan

Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Program Studi Hubungan Internasional

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Berdinamika dengan Mereka yang Berbeda

4 Desember 2022   18:16 Diperbarui: 4 Desember 2022   18:31 172
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Para mahasiswa meski tidak saling mengenal satu sama lainnya dituntut untuk dapat berperan aktif dalam jalannya diskusi. Mereka dituntut untuk berani berinteraksi dan mengungkapkan pendapat mereka kepada orang-orang yang belum mereka kenal sebelumnya. Terkadang yang membuat timbulnya rasa takut terhadap orang asing adalah prasangka atau praduga yang kita miliki terhadap orang baru tersebut. Geladi Hominisasi ini mengajarkan kepada para mahasiswa Universitas Katolik Parahyangan untuk bisa berani keluar dari zona nyaman yang mereka miliki. Keluar dari zona di mana mereka hanya mau untuk berinteraksi dengan orang-orang yang memiliki asal usul yang sama.

Geladi Hominisasi ini menuntut agar setiap mahasiswa bisa bersikap inklusif dan terbuka dengan perbedaan yang ada. Para mahasiswa juga diminta untuk dapat memiliki rasa toleransi terhadap seluruh peserta Geladi Hominisasi, khususnya terhadap teman-teman dalam kelompoknya. Selain itu, para mahasiswa juga dituntut untuk dapat menghormati pendapat orang lain. Jika selama proses kegiatan, mereka tidak mau menerima ide dan saran serta pendapat lain yang diutarakan oleh teman sekelompoknya, maka sudah tentu akan terjadi konflik internal dalam kelompok tersebut. Toleransi dalam hal ini merupakan hal yang sangat krusial mengingat kembali bahwa teman-teman sekelompok kita memiliki latar belakang yang sangat beragam.

Latar belakang yang beragam ini tentunya akan menciptakan perbedaan cara pandang dan bagaimana cara seseorang mengutarakan pandangan serta pendapatnya. Geladi Hominisasi akan membimbing para mahasiswa peserta geladi untuk dapat berdinamika dengan baik. Selama proses jalannya diskusi, para mahasiswa juga akan diminta untuk dapat bertanggung jawab terhadap segala tugas yang diberikan. Jika para mahasiswa dalam satu kelompok tidak dapat berdinamika dengan baik akibat dari adanya peminggiran atau adanya rasa kurang toleransi terhadap teman sekelompok, maka sudah jelas bahwa hal ini juga telah melenceng dari tuntutan geladi, yaitu menjadi manusia yang bertanggung jawab. Hal-hal inilah yang membuat Geladi Hominisasi menjadi suatu hal yang penting untuk diikuti oleh seluruh mahasiswa Universitas Katolik Parahyangan.

BAB III
KESIMPULAN

Dari pembahasan-pembahasan yang telah dilakukan pada bab-bab sebelumnya, sudah jelas bahwa Geladi Hominisasi merupakan suatu hal yang penting untuk diikuti oleh seluruh mahasiswa Universitas Katolik Parahyangan. Dengan mengikuti geladi ini, mahasiswa akan belajar untuk dapat memiliki rasa toleransi terhadap segala perbedaan yang ada, khususnya terhadap perbedaan suku. Setelah mengikuti Geladi Hominisasi ini, para mahasiswa akan menjadi mahasiswa yang jauh lebih toleran dan terbuka terhadap segala perbedaan, memandang keberagaman sebagai suatu kelebihan dan bukan hambatan. Geladi Hominisasi ini merupakan langkah awal, khususnya bagi para mahasiswa baru, untuk dapat bekerja sama dengan siapapun tanpa mempedulikan latar belakang mereka.

Geladi Hominisasi ini telah mempersiapkan para pesertanya untuk hidup dan menempuh pendidikan dalam lingkungan yang beragam yang dimiliki oleh Universitas Katolik Parahyangan. Para mahasiswa juga bisa menerima perbedaan, toleran dan terbuka dengan semua orang. Selain itu, para mahasiswa juga dapat lebih mengenal mengenai lingkungan di mana mereka akan menempuh pendidikan sarjananya. Kemampuan untuk beradaptasi dan sikap toleransi juga menjadi hal yang penting untuk dicapai mengingat bahwa selama menempuh pendidikan ini para mahasiswa akan dihadapkan dengan berbagai perbedaan. Oleh sebab itu, pelaksanaan Geladi Hominisasi ini merupakan suatu hal yang sangat bermanfaat dalam menumbuhkan rasa toleransi dan kebersamaan serta saling memiliki antar anggota Universitas Katolik Parahyangan.

DAFTAR PUSTAKA

Identitas. (2021, October 11). Lembaga Pengembangan Humaniora. https://lph.unpar.ac.id/identitas/

Indonesia.go.id - Suku Bangsa. (n.d.). https://indonesia.go.id/profil/suku-bangsa/kebudayaan/suku-bangsa

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun