Warga Tangse Resah, Amuk Gajah Belum Ada Tim Penangganan Gajah
BKSDA Kurang Peduli Amuk Gajah, Warga Tangse ResahÂ
Pj Bupati Pidie Harus Segera Ambil SikapÂ
Pidie_Tingginya intensitas gangguan dengan kehadiran kawanan gajah liar lima ekor mamalia berukuran besar mengamuk. Camat Tangse sedang membuat rapat dengan para Kepala Desa yang terkena gangguan gajah, hadir Danramil Tangse dan Kapolsek Tangse, bertempat kantor camat setempat. Jum'at, 15/11/2024.Â
Membuat masyarakat Kecamatan Tangse sangat marah dan resah, karena selama ini tidak ada yang perduli terkait gajah.
Selain merusak pondok dan ladang milik warga di delapan Desa Kecamatan Tangse Pidie yaitu Desa pula senong, Desa Pulo mesjid, Desa Blang Malo juga Desa bengga dan Desa Blang teunge.Â
Bagaimana caranya berupaya mengusir gajah dari kawasan perkampungan. Pinta masyarakat Tangse Pidie.Â
Sedangkan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) sudah menurunkan tim untuk menentukan langkah penanganan terkait aksi gajah, tetapi belum maksimal diperkirakan jumlah gajah melebihi 30 ekor, bagaimana caranya kami menanggani hal tersebut.Â
BKSDA juga harus secepat mungkin menurunkan tim investigasi sebagai langkah awal untuk menentukan tindak lanjut mengatasi keresahan warga Tangse Pidie. Sebab, amuk gajah sudah berlangsung dalam beberapa hari terakhir.(Saumi).
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H