Mohon tunggu...
Nazara Anindya Zhahirah Wibowo
Nazara Anindya Zhahirah Wibowo Mohon Tunggu... Lainnya - Universitas Teknologi Digital

...

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Peran Bahasa Indonesia dalam Meningkatkan Kecakapan Komunikasi di Era Digital

25 November 2024   21:32 Diperbarui: 25 November 2024   21:48 11
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Bahasa adalah sistem sosial untuk manusia dapat berkomunikasi menyampaikan suatu informasi, berinteraksi, serta memberikan identitas tentang suatu hal. Bahasa dapat berupa lisan, tulisan, atau pada era digital seperti sekarang bisa melalui media sosial atau media massa seperti artikel, hingga memeyang menjadi bagian dari budaya komunikasi modern.

Bahasa berperan sangat penting untuk alat berkomunikasi, membangun hubungan antar sosial, serta dapat juga untuk mengekspresikan diri. Di era digital kebanyakan manusia lebih banyak menggunakan bahasa gaul dibandingkan dengan bahasa formal yang baik dan benar.

Bahasa dapat berubah seiring berkembangnya zaman. Namun, perubahan bahasa ini membuahkan pengaruh positif dan negatif. Bahasa gaul dapat di gunakan untuk teman sebaya sehingga tidak ada kecanggungan dalam berkomunikasi, dapat lebih mengekspresikan apa yang ingin disampaikan dengan bahasa baru yang dibuat dan mencerminkan bahwa orang tersebut dapat beradaptasi dalam perkembangan zaman.

Dampak negatifnya membuat Bahasa Indonesia yang baik dan benar menghilang dan tergantikan dengan bahasa baru. Menghilangkan makna bahasa yang sudah ada sejak zaman terdahulu. Serta dapat menjadi konflik antar generasi yang lebih tua karena tidak mengerti dengan bahasa anak muda menyebabkan kesalahpahaman dalam menangkap informasi yang didapat.

Solusi yang dapat dilakukan agar dampak positif masih bisa diteruskan dan dampak negatif bisa di hilangkan ialah dengan cara mengimbangi penggunaan bahasa gaul dengan bahasa Indonesia yang baik dan benar. 

Dengan begitu, bahasa akan tetap digunakan baik itu bahasa gaul maupun Bahasa Indonesia, dengan tetap menyelaraskan kedua bahasa tersebut dan tidak melupakan bahasa aslinya. Bahasa, baik itu bahasa baku maupun bahasa gaul tetap menjadi cerminan dari sistem sosial yang terus berkembang. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun