Mohon tunggu...
Satu_karya Sites
Satu_karya Sites Mohon Tunggu... -

Perjuangan dunia tak akan pernah usai !

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Ternyata Khadafy Disodomi Sebelum Tewas! Lihat fotonya Jangan Muntah!

26 Oktober 2011   06:25 Diperbarui: 26 Juni 2015   00:29 1836
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Foto Muammar khadafy Disodomi - Sungguh tragis peristiwa yang menimpa Alm, Muammar khadafy seorang mantan pemimpin Libya, sebuah situs diinternetGlobalpostberhasil menangkap beberapa peristiwa ganjil pada proses pembunuhan Khadafydimana sebuah tentara revolusioner Libya memusukan sebuah pisau atau sejenis senjata perang yang orang Libya menyebutnya bickett.

Dalam hal ini tidak dibenarkan bahwa penyiksaan terhadap tawanan dalam kondisi apapun dan situasi apapun, saya sungguh sedih melihat peristiwa ini dimana sebagai manusia kita tidak bisa menghukum manusia lain dengan nafsu udelnya saja, heheheheee. Berikut Foto sodomi muammar khadafy ( Jangan Muntah ) :

---GAMBAR DIHAPUS ADMIN, KALAU MAU LIHAT KUNJUNGI SITUS WWW.SATU-KARYA.COM---

Jika anda cermati, lihat nampak Dubur khadafy berdarah akibat tusukan tajam tentara revolusioner, sungguh kejam dan tidak berkemanusiaan, Orang sudah tidak berdaya terus disiksa, Ingatlah tentara revolusioner ! Alloh itu Maha melihat apa yang kamu kerjakan dan Maha membalas apa yang kamu perbuat.

Sumber : http://www.satu-karya.com/

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun