Mohon tunggu...
jokolelono
jokolelono Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Sang Pembela, Demomu Surgaku

22 November 2016   07:04 Diperbarui: 22 November 2016   09:15 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Wahai Sang Pembela yang mulia. Wahai Sang Pembela nan kaya raya. Betapa kayanya engkau. Engkau kaya harta. Terlebih lagi engkau kaya ilmu. Engkau kaya iman. Engkau kaya ibadah. Engkau kaya pahala. Pahalamu berlimpah-ruah. Pahalamu bergunung-gunung. Surga telah menantimu.

Kami sangat iri kepadamu. Kami miskin, sangat miskin. Kami miskin harta. Dan yang lebih mengenaskan, kami miskin iman. Kami ingin seperti kalian, jadi ahli ibadah, jadi ahli surga. Tapi apa daya, membaca ayat suci pun kami tak bisa. Apalagi menguasai ilmu agama.

Kami tak jauh dari mu. Kau melihat kami setiap hari. Kami ada di jalanan, di pinggiran kali, di bawah jembatan, di kampung kumuh, di emperan toko, Kami butuh uluran tanganmu. Ajari kami membaca kitab suci.

Ato mungkin engkau punya cara instan? Cukup dengan demo lalu kami berubah jadi ahli surga dalam sekejap?

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun