7. Man-in-the-Middle (MitM):Â Dalam serangan MitM, penyerang menyadap komunikasi antara dua pihak. Serangan ini sering terjadi di jaringan Wi-Fi publik yang tidak terenkripsi, di mana informasi sensitif, seperti kata sandi atau nomor kartu kredit, dapat dicuri. Mengingat MitM dapat dilakukan dengan alat sederhana yang tersedia secara luas, memiliki jaringan yang aman menjadi sangat krusial.
Tips Melindungi Data Pribadi
Berikut beberapa tips untuk melindungi data pribadi Anda saat online:
1. Gunakan Kata Sandi yang Kuat
Buatlah kata sandi yang unik dan sulit ditebak dengan kombinasi huruf besar dan kecil, angka, dan simbol. Hindari menggunakan informasi pribadi seperti tanggal lahir atau nama keluarga. Rutinlah mengubah kata sandi, terutama jika ada indikasi bahwa akun Anda mungkin telah disusupi. Selain itu, pertimbangkan penggunaan pengelola kata sandi untuk menyimpan dan mengatur kata sandi Anda dengan aman. Kata sandi yang kuat merupakan garis pertahanan pertama melawan ancaman keamanan siber.
2. Aktifkan Autentikasi Dua Faktor
Tambahkan lapisan keamanan tambahan dengan mengaktifkan autentikasi dua faktor (2FA). Dengan 2FA, Anda akan diminta untuk memasukkan kode verifikasi tambahan yang biasanya dikirim melalui SMS, email, atau aplikasi autentikasi. Langkah ini membuat akun Anda jauh lebih sulit diakses oleh peretas, meskipun mereka mengetahui kata sandi Anda. Beberapa layanan bahkan menawarkan autentikasi berbasis biometrik, seperti sidik jari atau pengenalan wajah, untuk meningkatkan keamanan.
3. Perbarui Perangkat Lunak
Selalu pastikan perangkat lunak Anda diperbarui ke versi terbaru. Pembaruan perangkat lunak sering kali mencakup perbaikan untuk kerentanan keamanan yang ada. Jangan abaikan notifikasi pembaruan dari sistem operasi, aplikasi, atau perangkat lainnya. Selain meningkatkan keamanan, pembaruan ini juga dapat meningkatkan kinerja perangkat Anda. Jika tersedia, aktifkan pembaruan otomatis agar perangkat Anda selalu terlindungi.
4. Gunakan VPN (Virtual Private Network)
VPN mengenkripsi data Anda, melindungi privasi Anda, dan menyembunyikan alamat IP. Ini sangat penting saat menggunakan jaringan Wi-Fi publik, seperti di kafe atau bandara. VPN juga memungkinkan Anda mengakses konten yang diblokir berdasarkan lokasi geografis sembari menjaga keamanan data. Pilihlah layanan VPN yang tepercaya dan memiliki kebijakan tanpa penyimpanan log aktivitas pengguna.
5. Jangan Klik Tautan Mencurigakan