Mohon tunggu...
Wisnu Wicaksana
Wisnu Wicaksana Mohon Tunggu... Jurnalis - Jurnalis

Jurnalis Pilar ke 4 Demokrasi

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Belum Ada Pagar Sekolah, Komite SMPN 5 Cikarang Barat Minta Perhatian Pemerintah

17 September 2024   12:17 Diperbarui: 17 September 2024   12:42 108
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bekasi - Komite Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 5 Cikarang Barat (Cikbar) yang diketuai H. Mulyadi Syamsuddin, M.Si dengan dibantu Kartinah, Marsiyah dan Nurlela meminta perhatian pemerintah untuk segera melakukan pemagaran di SMPN 5. Selasa, 17 September 2024.

SMPN 5 Cikbar yang berlokasi di Perum Griya Bekasi Permai (GBP), Desa Telajung, Kec. Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, memiliki luas lahan sekitar 6.424 m dan berada didekat pemukiman penduduk belum memiliki pagar sekolah.

Saat dikonfirmasi awak media, H. Mulyadi menyampaikan, perlunya pagar sekolah untuk kenyamanan dan keamanan KBM dan sekolah.

"Kami pengurus komite SMPN 5 Cikbar berharap kepada pemangku kebijakan untuk bisa memprioritaskan pemagaran di sekolah kami," tuturnya.

Lebih lanjut ia mengatakan, karena di SMPN 5 sudah memiliki anak didik yang sudah banyak serta antusias masyarakat untuk bisa diterima di SMPN 5 sendiri cukup besar, belum prestasi yang diraih selama ini, bisa dibilang membanggakan tapi perhatian yang signifikan dari pemerintah untuk pemagaran belum ada.

"Tentunya dengan tidak adanya pagar sekolah sangat menganggu Kegiatan Belajar Mengajar (KBM)," paparnya.

"Aktifitas keluar masuk ke sekolah yang tidak bisa dihindari karena belum adanya pagar, belum untuk segi keamanan sekolah, untuk itu kami menegaskan kepada pemerintah melalui dinas terkait segera mungkin memasang pagar disekolah kami," tegasnya.

Sedangkan, lanjutnya, komite sekolah sudah berusaha semaksimal mungkin untuk membantu pembangunan di SMPN 5.

"Alhamdulillah diluar bantuan pemerintah, kita sudah bisa menembus donatur untuk pembangunan masjid yang dilengkapi dengan perangkat interior," ucapnya.

Selain itu, ujar H. Mulyadi, merenovasi lapangan yang dulunya tidak layak pakai, tetapi saat ini sudah layak pakai, bahkan kami pasang paving blok dengan luas 450 m, semua itu kerjakeras komite bersama wali murid.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun