Mohon tunggu...
Warto Nur Alam
Warto Nur Alam Mohon Tunggu... Wiraswasta - Hidup Harus Bermerk, Unik dan Kharismatik

Trainer Hypno Motivation dan Parenting. Therapys Hypnotherapy, Tinggal di Brebes Jateng Tertarik bekerjasama WA 081911560440

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Kasihan Status Janda Jadi Lelucon Covid-19

18 Maret 2020   13:17 Diperbarui: 18 Maret 2020   13:24 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ada-ada saja warga Indonesia dalam hal menyikapi wabah virus Corona, beragam sikap nampak terlihat ada yang biasa-biasa saja, was-was, panik dan cemas dalam menjalani kehidupan. 

Hal menggelitik pemikiran penulis adalah kepanjangan Corona dijadikan lelucon dikaitkan dengan status "Janda" yaitu "Comunitas Rondo Mempesona", sepintas nampak biasa saja tapi disisi lain, ditinjau dari kesetaraan gender jelaslah sebuah sikap candaan dan diskriminasi. 

Kesetaraan Gender dikenal juga sebagai keadilan gender, adalah pandangan bahwa semua orang harus menerima perlakuan yang setara dan tidak didiskriminasi berdasarkan identitas gender mereka, yang bersifat kodrati. 

Janda merupakan status seorang perempuan yang dicerai hidup atau mati oleh suaminya, mungkin bagi perempuan normal tidaklah menginginkan hidupnya berstatus janda, begitupun laki-laki mana ada yang menginginkan status Duda. 

Sikap saling menghormati dan menghargai sesama sudah sepatutnya kita lakukan dalam keseharian baik ucapan ataupun tingkah laku. Coba anda bayangkan jika status janda menimpa anda atau keluarga, bagaimana perasaannya? 

Sanksi Sosial, keminderan dan rasa malu terasa terbelenggu dalam jiwa meski tak kasat Mata. Mulai dari sekarang dan seterusnya belajar jadi kita pribadi yang baik, saling menghargai kesetaraan gender baik dalam dunia kerja maupun sosial. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun