Mohon tunggu...
Satria Widiatiaga
Satria Widiatiaga Mohon Tunggu... Guru - Guru Sekolah Alam

Guru di Sekolah Alam Aminah Sukoharjo

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Profil Guinea U23, "Last Chance" Garuda Muda Menuju Paris

3 Mei 2024   04:46 Diperbarui: 3 Mei 2024   23:53 1124
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gelandang Guinea, Aguibou Camara, berebut bola dengan personel lini tengah Gambia, Ebrima Darboe, dalam laga 16 besar Piala Afrika 2021 di Stade de Kouekong di Bafoussam, Kamerun, 24 Januari 2022.(PIUS UTOMI EKPEI/AFP via kompas.com)

Langkah garuda meraih tiket ke olimpiade Paris kembali tertunda untuk kedua kalinya, setelah pada pertandingan perebutan juara ke 3 piala Asia AFC U -23 melawan Iraq U 23. 

Walau sempat unggul lewat sepakan jarak jauh Ivar Jenner di menit 19', Singa Mesopotamia muda berhasil membalas lewat dua gol oleh Tahseen Di menit 27', dan Jasim pada babak perpanjangan waktu.

Kekalahan ini cukup menyesakkan, mengingat secara permainan para punggawa Garuda Muda cukup bermain apik dengan mendominasi permainan dengan penguasaan 52 %. 

Namun, harus diakui Iraq U 23 jauh lebih efektif dalam melakukan penyerangan, dimana mereka melesakkan 7 tembakan ke arah gawang Ernando Ari, sementara Indonesia U 23 hanya mampu mengarahkan 2 tembakan ke arah gawang Iraq U 23.

Hasil ini tentunya membuat kesempatan tiket langsung menuju Olimpiade Paris menjadi pupus, dan harus melakoni laga playoff melawan wakil dari Afrika yaitu Guinea U 23. Pertandingan playoff ini jelas bukanlah misi mudah, karena tidak menganut sistem kandang-tandang, dan hanya dilangsungkan satu pertandingan 'sudden-death' yang akan digelar pada 9 Mei 2024 di Clairefontaine, Prancis.

Memang pencapaian Garuda Muda yang berhasil lolos hingga ke babak semifinal piala Asia U-23 adalah raihan terbaik sepanjang sejarah sepak bola Indonesia dalam beberapa dekade terakhir. 

Namun, publik boleh berharap lebih jika tiket menuju Olimpiade Paris bisa diraih juga, apabila asa itu memang masih ada dengan cara mengalahkan Guinea di laga playoff.

Lalu, bagaimana analisis kekuatan dari tim Guinea U 23 ini dan mampukah Garuda Muda mengatasi keperkasaan bocah-bocah dari Afrika Barat ini, berikut ulasannya.

Kekuatan Inti Guinea U 23

Tim ini terdiri dari para pemain yang sangat muda dalam turnamen Piala Afrika U 23 lalu, dimana usia rata-rata pemainnya berkisar 21 tahun. 

Terdapat 13 pemain Guinea U23 yang bermain di liga Eropa, beberapa diantaranya yaitu Selu Diallo (Deportivo Alves), Algassime Bah (Olympiacos), Madiou Keita (Axerre B), Agibou Camara (Atromitos Athen) hingga Lassana Diakhaby (Valenciennes).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun