Mohon tunggu...
SATELIT AKTIF
SATELIT AKTIF Mohon Tunggu... Jurnalis - PENGAMAT

Mengamati, mengamalkan pengetahuan

Selanjutnya

Tutup

Hobby

Video Porno dan Ketidakstabilan Emosi Sex

7 Agustus 2023   08:46 Diperbarui: 7 Agustus 2023   08:54 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Download Video Porno, Ketika Emosi Sex Tidak Stabil.

Video porno kebanyakan dikonsumsi oleh orang yang penasaran atau belum pernah sama sekali berhubungan, tapi demikian sebagian orang yang sudah lama tidak melakukan demikian pun kerap menggunakan tontonan itu untuk melancarkan hasratnya.

Ketidak stabilan emosi sexsualitas pada beberapa jenjang waktu kadang membuat sebagian besar orang mengambil jalan pintas sebagai solusi yakni menonton video porno.

Modelnya pun beragam, meliputi berbagai ras baik asia, afrika juga eropa semua tersedia sesuai selera, kendati demikian mengkonsumsinya sebagai tontonan juga bahaya jangka panjang, dimana bisa menimbulkan ketergantungan pada video porno itu.

Meskipun beberapa peredaranya berhasil dibendung oleh pihak berwenang, tapi kecepatan teknologi dan informasi, mendorong konsumen video porno lebih bisa mudah mengaksesnya dengan cara tertentu.

Dahulu video porno dijual dengan bentuk kaset video player tapi kini dengab maraknya gadget semuanya bisa diakses dengan lebih mudah, hanya dengan download saja dengan cara tertentu.

Hanya saja perlu digaris bawahi terkait dengan bahaya dan dampaknya bagi kondisi dan situasi seorang apabila sering tonton tayangan tersebut.

Demikian semoga bermanfaat, salam sejahtera bagi kita semua, semoga senantiasa eksis dalam menjalankan aktivitas keseharianya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun