Blue Film, Video Porno Bahkan Film Dewasa, Apapun Namanya.
Diatas merupakan istilah - istilah ataupun bahasa dan sebutan terkait tontonan film yang menampilkan adegan tidak senonoh dan narasi filmnya banyak yang membahayakan bagi kehidupan bersosial.
Kendati demikian peminatnya sangat banyak, melibatkan berbagai kalangan, karena akses untuk memperolehnya sangat mudah.
Perkembangan teknologi yang pesat susah untuk mengontrol peredarannya, serta dalam beberapa kasus narasinya kerap bertolak belakang dengan nilai moral serta norma yang ada dalam sosial masyarakat adat yang menjunjung tinggi nilai religius juga tatanan sosial.
Apapun namanya, tidak sedikit peminatnya yang justru malah terjerumus akibat konsumsi tontonan itu, dampak yang tidak diinginkan dan merugikan diri sendiri menjadi hal yang harus ditanamkan kepada pecandunya, meskipun akan sangat berat karena menurut beberapa penelitian dalam halaman lain yang pernah dibahas, kecanduan tayangan tersebut, efeknya hampir sama dengan konsumsi obat terlarang.
Suatu hal yang tabu sebetulnya untuk dibahas, tapi hanya sedikit sekali konten yang mengkampanyekan akan bahaya konsumsi tontonan tersebut.
Alih - alih mengkampanyekan, justru sebagian konten dan bahkan kebanyakan justru lebih kerap memunculkan nuansa fulgar dengan hadirnya model untuk menarik view, ketimbang dengan mengupayakan pencegahan kearah sana.
Perkembangan zaman dengan segala tantangannya memang membuat orang harus lebih selektif dalam konsumsi konten dan hadapi ternd yang justru salah kaprah.
Demikian semoga bermanfaat, salam sejahtera bagi kita semua.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
