Mohon tunggu...
Singgih Swasono
Singgih Swasono Mohon Tunggu... wiraswasta -

saya usaha di bidang Kuliner, dan pendiri sanggar Seni Kriya 3D Banyumas 'SEKAR'. 08562616989 - 089673740109 satejamur@yahoo.com - indrisekar@gmail.com https://twitter.com/aaltaer7

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Bukan untuk Laki-laki Egois, Masak

4 April 2011   10:45 Diperbarui: 26 Juni 2015   07:08 262
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tidak ada maksud untuk memaksa semua laki-laki jadi suka masak, tidak. Tips dibawah ini tidak ilmiah sama sekali, tanpa kajian. Didapat dari pengalaman & pendapat sendiri.. Asal nulis sekedar berbagi jadi kalau minat monggo, diteruskan.

Mungkin, tips berbagi ini pas untuk keluarga yang tidak super sibuk, bukan keluarga yang suka kejar tayang alias suka masakan fast food. Yah...hanya meluangkan waktu kepasar. keluarga yang suka masak sayur, kuliner rumahan.

Dengan waktu aktifitas masak tidak ada batasan kapan saja bisa pagi, siang, sore. Malam hari tidak disarankan masak, biasanya jadi mubazir tidak habis. paginya masakan tersebut sudah kurang enak dan kasihan yang nyuci perabotanya, pagi-pagi. untuk harinya bisa setiap hari minggu sepanjang bulan/tahun juga boleh, mau setiap hari: senin, selasa, rabu, kamis, jumat, sabtu, minggu, itulah nama-nama hari....... nyanyiandotcom, bagus juga.

Saranku, masak sambil ngobrol, nyanyi atau mendengarkan musik instrumental/klenengan/jazz, kurang disarankan pakai music hard rock, tetangga bisa komplain. lebih mengasyikan sambil colek-colek, gadain istri. dan sekali lagi, tips dibawah ini bagi yang tidak suka masak sayur jangan meneruskan membaca. Nanti malah bikin gondok, kurang yodium kali. guyondotcom.

Karena disini yang diperlukan adalah sentuhan sayang, cinta dari hati yang paling dalam, melalui olahan tangan. Adanya kemauan menyenangkan pasangan / keluarga, dengan sentuhan 'rasa' melalui masakan. Lihat tulisan sebelumnya:  http://wisata.kompasiana.com/kuliner/2011/03/22/teknik-menikmati-seni-%E2%80%98rasa%E2%80%99-kuliner/

Ah bertele-tele, ya...jadi begini simpelnya. Tip trik ini tidak berlaku bagi yang sudah biasa nongkrongi dapur, jangan teruskan baca ini. dikususkan untuk bumbu & sayur produk dalam negeri, yang produk dari luar negeri tidak tahu....

  1. Mau meluangkan waktu nongkrong di dapur, kalau sudah berkeluarga yaa lihat istri masak, syukur mau mbantu (sambil digodain...), aku sudah biasa bantu2 masak, bagus. Aku masih singgle, yaa mbantu ortu masak/cuci, atau nih yang paling asik nyemi,l apalah terserah yang penting luangkan waktu didapur.
  2. Kenali tempat-tempat: seperti garam, bawang putih, bawang merah, gula jawa, gula pasir, kemiri, ketumbar, tepung, penyedap (masako, sasa), mie instan, kecap manis, kecap asin, saos, minyak goreng dan tempat alat2 masak. Biasanya telor dan sayur (caysiem, tomat, muncang, sledri, ebi (udang kecil2 kering) biasanya ngumpet di kulkas. Silahkan tambahkan sendiri daftarnya....
  3. Sesekali pas libur / santai ke pasar tradisional pagi jam 05.30, pertama-tama jalan2 (anggap ajah olah raga, dan mendengarkan musik koor alami (ora tawar menawar barang) dan uji ketajaman bau....bau apa saja ada lhoo..komplit, sambil lihat-lihat dimana letak bakul-bakul sayur mayur, biasanya ngumpul dibagian tertentu. Bandingkan dengan supermarker/mini market monoton, sepi.
  4. Atau sekalian datang sambil incar apa yang diperlukan / akan direncanakan untuk dimasak, hari ini atau untuk persediaan esok, lusa.
  5. Kalau terpaksa atau dipaksa menemani ny/calon/ibu/nenek ke supermarket, dari pada bengong/ngekor tidak berdaya, coba mampir di bagian sayur-mayur, lihat-lihat, sambil mbayangkan, wah ada cay siem, tomat, atau apapun yang ada kira2 uenak kalau dikombinasikan di mie instan, misal. Coba.
  6. Cara memasak tidak pakai timbangan/ukuran /perbandingan/komposisi, buang itu.
  7. Takaran/ukurannya pakai  'rasa' batin / 'pikiran' melalui tangan, itulah komposisinya.
  8. Hasil akhir biasanya akan berbeda-beda 'rasa', kenapa berbeda. yap...karena setiap 'taste' orang berbeda-beda biasanya dipengaruhi oleh sikon (situasi dan kondisi) masing2 individu, jadi kalau lagi happy biasanya hasil masakannya enak ada 'taste'nya. Itulah seninya, silahkan coba.
  9. Tolong nyonyah2/mba2/adik perempuan dan pembantu (kalau ada), harap maklum dan dimaafkan kebiasan jelek laki-laki setelah selesai masak kurang suka bebersih dapur dan alat-alatnya. Jadi gantian bebersih dapur dan alat-alat dapur, harap jangan pakai omel-omel nanti tidak mau masak lagi, ngambek. nanti aku tulis resep masak banter...gila, ala boa.

.

Sekian dulu nanti disambung dengan resep-resep masak banter, gila.....ala boa

.

Banter = cepat

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun