Dan tidak aku ciptakan jin dan manusia kecuali untuk beribadah kepadaku. (QS. Azzariyat: 56)
Panggilan Tak Terjawab
Seorang mandor kontruksi berusaha memanggil pekerjanya dengan suara keras, namun yang dipanggil tak mendengar. Maklum, mereka sedang bekerja di proyek pembangunan gedung bertingkat. Padahal, posisi mandor dan pekerja hanya berbeda satu lantai dan belum semua bidang lantai ditutupi. Sang mandor dapat melihat dengan jelas pekerjanya dari lantai atas, sementara pekerjanya ada di lantai bawah. Berkali-kali memanggil, suara keras sang mandor tak mampu menyaingi kebisingan di area itu.Â
Tak kehabisan ide, akhirnya sang mandor berusaha menarik perhatian pekerjanya dengan menjatuhkan selembar uang sepuluh ribu rupiah. Ia berharap pekerjanya bisa menoleh ke atas dan segera menghampirinya.
Alih-alih menoleh ke atas dan menghampirinya, pekerja tersebut hanya mengambil uang dan mengantonginya.Â
"Wah rejeki nomplok!". Katanya.
Di 'panggilan' kedua, sang mandor menjatuhkan pecahan uang yang lebih besar. Ia masih berharap pekerja tersebut dapat segera menghampirinya ke lantai atas. Sayangnya, lembaran uang dua puluh ribu rupiah yang ia jatuhkan pun hanya dikantongi tanpa banyak basa-basi. Bedanya, kali ini ditambah dengan ucapan syukur.
"Alhamdulillah, rejeki lagi. Saya beruntung sekali hari ini!". Kata sang pekerja.
Respon pekerja pada 'panggilan' ketiga pun tak jauh berbeda. Selembar uang lima puluh ribu yang dijatuhkan sang mandor, ia respon dengan mengangkatnya ke atas sambil bersorak-sorai.
"Wooy, saya dapat uang terus hari ini. Rezeki anak sholeh ini namanya!". Ia berjingkrak-jingkrak kegirangan sambil mengangkat uang tersebut dan menunjukannya ke arah para pekerja lain. Sekali lagi, tidak sedikit pun ia bertanya dalam hati tentang dari mana asalnya uang tersebut. Apalagi untuk menoleh ke atas-ke tempat datangnya uang tersebut.
Kesal dengan respon pekerjanya-di kali keempat-sang mandor pun melempar kerikil sebagai ganti 'alat komunikasi'. Kerikil tersebut tepat mengenai kepala sang pekerja yang kebetulan tidak mengenakan helm. Pekerja itu pun terluka.