Mohon tunggu...
Sastrawan Batangan
Sastrawan Batangan Mohon Tunggu... -

Sastrawan Batangan, yang lahir di Surabaya, pernah mukim di Surabaya, Malang, Bogor, Jakarta, Depok dan Cibinong. Hobi waktu senggangnya antara lain adalah membaca berbagai tulisan tentang kehidupan serta menulis puisi, artikel dan cerita berbasis makna hidup dan sejarah.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Lupa Lantas Mabuk

22 Februari 2015   18:37 Diperbarui: 17 Juni 2015   10:42 12
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Memang tak ada yang mau tak enak,
semua ingin kaya, semua ingin kuasa,
semua ingin pasangan ganteng atau cantik,
semua ingin punya itu punya ini,
dan lantas berebutlah untuk itu.
Lupa. Mabuk.

Lalu kalau tak bisa,
ya yang sedikit tak enakpun jadi,
dan lantas berebutlah untuk itu.
Lupa. Mabuk

Lalu kalau tak bisa lagi, ya terpaksa,
yang sangat tak enakpun mau.
jadi kulipun mau,
jadi malingpun kalau terpaksa apa boleh buat,
agar bisa bertahan hidup,
agar tidak menjadi beban orang lain,
agar hajad dapat dipenuhi,
dan lantas berebutlah untuk itu.
Lupa. Mabuk

Lupa lupa dan lupa, mabuk mabuk dan mabuk,
sering datang kapan saja, di mana saja, kepada siapa saja,
dan karena lupa, dan karena mabuk,
dunia jadi gerah, jagad jadi membara.

Mudah-mudahan,
aku dan kamu tidak berebut, tidak lupa, tidak mabuk.
Mudah-mudahan aku dan kamu, punya tiket untuk memanajemeni
yang berebut, yang lupa dan yang mabuk,
agar tidak berebut, tidak lupa dan tidak mabuk,
agar duniamu duniaku tidak gerah, jagad tidak membara,
agar duniamu duniaku jadi adem ayem makmur sejahtera

(Sastrawan Batangan, Cibinong, 27 Mei 1995/22 Februari 2015)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun