Mohon tunggu...
The Sas
The Sas Mohon Tunggu... Seniman - Si Penggores Pena Sekedar Hobi

Hanya manusia biasa yang ingin mencurahkan apapun yang ada dalam isi kepala

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Pantaskah Inggris Disebut "Rumahnya" Sepak Bola?

17 Juli 2021   20:53 Diperbarui: 19 Juli 2021   01:40 344
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

#Piala Eropa:

  1. Piala Eropa 1996 (perempatfinal) : Spanyol 0-0 Inggris (Inggris menang penalti 4-2)
  2. Piala Eropa 1996 (semifinal) : Jerman 1-1 Inggris (Jerman menang penalti 6-5)
  3. Piala Eropa 2004 (perempatfinal) : Portugal 2-2 Inggris (Portugal menang penalti 6-5)
  4. Piala Eropa 2012 (perempatfinal): Inggris 0-0 Italia (Italia menang penalti 4-2)
  5. Piala Eropa 2020 (final): Italia 1-1 Inggris (Italia menang penalti 3-2)

Ada lelucon, kalau tiap turnamen besar mendingan Timnas Inggris perbanyak latihan tendangan penalti (saking banyak kalahnya). Entah mental turut berpengaruh atau tidak, karena pemain sehebat David Beckham, Steven Gerrard, dan Frank Lampard pun pernah gagal dalam adu penalti.

Atau jangan-jangan kiper Three Lions sendiri kurang berkualitas? Ini juga perlu diperdebatkan. Penjaga gawang Timnas Italia, Gianluigi Donnaruma masih berusia 22 tahun. 

Tapi beberapa tahun terakhir ia sudah menjadi kiper utama klub top AC Milan sehingga kenyang pengalaman bermain di level atas. Mentalnya pun terasah. 

Sementara kiper utama Timnas Inggris, Jordan Pickford sudah berusia 27 tahun. Tapi mohon maaf, ia bermain di klub selevel Everton yang tak masuk The Big Six elit di Premier League.

Yang pasti apapun itu, kalau mau membawa pulang trofi kembali ke rumah, Timnas Inggris harus memperbaiki rekor adu penalti mereka.

(Bangka, 17 Juli 2021)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun