Mohon tunggu...
Sasih Wahabibii
Sasih Wahabibii Mohon Tunggu... Administrasi - Administrative staff

Semoga dari yang sedikit dapat menghantarkan mu sampai ke langit, jangan jadikan hati sempit karena itu adalah penyakit.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi: Ikhtiar Menjemput Takdir

18 Maret 2024   16:22 Diperbarui: 18 Maret 2024   16:25 201
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Wahai takdirku..
Takdir yang telah tertulis dengan qolam-Nya
Kemudian tersimpan dalam lauhil mahfudz-Nya
Yang terjaga oleh malaikat-Nya

Aku sedang berusaha menggapai takdirku
Takdir baikku

Aku berdo'a semoga Allah memberkahi jalanku
Jalan menjemput takdirku

Takdir yang masih menjadi rahasia Rabb-ku
Takdir yang menjadi teka-teki perjalananku

Jika semua takdir telah terlihat
Maka aku tidak akan mengerti arti sabar
Arti ikhlas
Arti istiqomah
Arti dari keyakinan hati
Yakin antara do'a dan janji

Tangerang Selatan, 18 Maret 2024

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun