Bulan Ramadan menjadi momen untuk setiap orang berlomba-lomba dalam berbuat kebaikan mulai dari berbagi takjil, sahur on the road, dan donasi sekaligus buka puasa bersama anak yatim piatu. Hal ini menjadi penyejuk saat situasi memanas karena politik menjelang pemilu atau lesunya ekonomi karena dampak krisis global.Â
Takjil berasal dari bahasa Arab namun kini sudah masuk dalam KBBI atau Kamus Besar Bahasa Indonesia yang memiliki arti menyegerakan. Lambat laun makna ini lalu bergeser sebagai makanan atau minuman yang disantap saat berbuka puasa. Biasanya takjil yang disantap orang Indonesia adalah kolak, kurma, gorengan, air mineral, es teh manis, dan lainnya.Â
Jika sedang dalam perjalanan saya seringkali mendapatkan takjil dari individu atau perusahaan yang dikemas dalam kantong plastik kecil berisi air mineral, kurma, gorengan dan lontong atau roti. Walaupun terlihat sederhana namun ini bermakna besar bagi yang berpuasa apalagi saat bekerja dalam cuaca yang terik atau panas.Â
Saya pun pernah ikut kegiatan komunitas berbagi takjil di pinggir jalan raya yang ramai dilewati kendaraan bermotor setiap harinya. Walaupun panas namun terasa menyenangkan saat dilakukan bersama-sama apalagi melihat reaksi orang yang menerima jadi lebih bahagia.Â
Sesuai dengan semangat "Connecting Happines" JNE membagikan 10.000 takjil dilakukan di 12 Kantor Cabang Utama seperti Jakarta, Tangerang, Bandung, Surabaya, Bekasi, Semarang, Pontianak, Makassar, Palembang, Medan, Yogyakarta, dan Denpasar  dari tanggal 24 Maret sampai tanggal 14 April 2023.
Pada tanggal 14 April 2023, JNE beserta karyawan membagikan 2000 takjil di area Jalan Tomang Raya Jakarta Barat yang merupakan kantor pusat JNE. Takjil ini dibagikan kepada masyarakat, UMKM, pengendara motor, mobil yang melewati daerah tersebut. Beberapa komunitas juga ikut memeriahkan acara seperti komunitas BMX, Street Dance, dan ikon Joni.Â
Selain membagikan puluhan ribu takjil di bulan Ramadan, JNE berkolaborasi dengan Wahyoo yaitu platform yang menyediakan bahan baku untuk UKM yang bergerak di bidang makanan dan minuman. Wahyoo telah melayani 27000+ usaha kuliner mikro dan restoran dengan keunggulan bahan baku segar berkualitas, gratis ongkir dengan minimal belanja tertentu, bisa pilih jadwal dan lacak pengiriman. Mitra yang bergabung dengan Wahyoo Kitchen Partners dapat memilih kemitraan dengan brand-brand kuliner seperti Bebek Goreng Bikin Tajir, Bakso Bikin Tajir, Ayam Paduka, Senang Hatea dan yang baru saja launch adalah Ajayib Chicken.
Wahyoo membagikan produk terbarunya yaitu Senang Hatea yang merupakan minuman teh buah dengan harga terjangkau dalam takjil yang dibagikan oleh tim JNE selama bulan Ramadan. Peter Shearer S sebagai CEO Wahyoo berharap masyarakat yang menerima takjil bisa merasa senang dan semangat dalam menjalankan ibadah puasa.Â
Sedangkan  Eri Palgunadi sebagai VP of Marketing JNE mengatakan kegiatan berbagi takjil rutin diadakan setiap tahun melibatkan UKM agar dapat membantu perekonomian nasional dan memberikan kebahagiaan di masyarakat. Saat ini JNE memperluas jaringan hingga lebih dari 8000 titik layanan di seluruh Indonesia untuk mendorong kemajuan UKM dan meningkatkan perekonomian nasional