Mohon tunggu...
Berita kita
Berita kita Mohon Tunggu... Editor - Sarman Syahfei Alfarizqi: LMPI Mac.Kresek

1. "Menyampaikan fakta, bukan opini. Semua tentang berita terkini dan info penting. Stay informed, stay ahead!" 2. "Portal info harianmu 📡 | Berita terkini, terpercaya, & inspiratif 📰 #StayUpdated" 3. "Breaking news, insightful stories, and all the updates you need. Follow for daily highlights!" 4. "Pusat berita terbaru 🌎 | Fakta nyata, cerita penting, dan wawasan dunia di sini 📢" 5. "Dunia terus bergerak, begitu juga berita. Jangan lewatkan update terbaru bersama kami! 🗞️"

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

Proyek Pemetaan Halaman SDN Balaraja 02 Jadi Sorotan, Anggaran Rp 119,87 Juta Dinilai Tak Sesuai

30 November 2024   06:05 Diperbarui: 30 November 2024   13:08 32
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Proyek Pemetaan Halaman SDN Balaraja 02 Jadi Sorotan, Anggaran Rp 119,87 Juta Dinilai Tak Sesuai (sumber: sendiri)

Proyek pemetaan halaman SDN Balaraja 02, Kecamatan Balaraja, Kabupaten Tangerang, menjadi perbincangan hangat di kalangan masyarakat. Proyek dengan anggaran fantastis sebesar Rp 119.874.000 yang dikelola oleh CV Septian Putra ini dinilai tidak memenuhi standar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) yang seharusnya diterapkan.

Pantauan di lokasi mengungkapkan minimnya upaya pencegahan risiko kerja, seperti tidak tersedianya alat pelindung diri (APD) untuk pekerja, serta tidak adanya papan peringatan dan informasi proyek sebagaimana diwajibkan oleh peraturan. Kondisi ini menimbulkan kecurigaan bahwa pelaksanaan proyek dilakukan secara asal-asalan, tanpa memperhatikan keselamatan pekerja maupun masyarakat sekitar.

"Kami melihat pekerjaan dilakukan tanpa pengawasan yang jelas. Dengan anggaran sebesar itu, seharusnya aspek keselamatan lebih diprioritaskan. Ini sangat membingungkan kami," ujar seorang warga setempat.

Warga juga mempertanyakan transparansi dan kualitas pengerjaan proyek ini. Mereka merasa anggaran besar yang digelontorkan seharusnya menghasilkan hasil yang lebih baik. "Dengan dana sebesar itu, kami berharap hasilnya berkualitas dan sesuai standar, bukan seperti ini," tambah warga lainnya.

Hingga kini, pihak sekolah maupun CV Septian Putra belum memberikan penjelasan resmi terkait keluhan masyarakat. Warga berharap pemerintah dan dinas terkait segera melakukan inspeksi untuk memastikan proyek ini berjalan sesuai aturan, dan anggaran yang digunakan benar-benar transparan.

Rijal, Sekjen LMPI Kabupaten Tangerang, turut angkat bicara terkait proyek ini. Ia menyebutkan bahwa anggaran besar untuk pemetaan halaman yang hanya mencakup pagar depan sangat mengherankan. "Pondasinya saja tidak sepenuhnya dibongkar, hanya sebagian saja. Saya rasa dinas terkait perlu melakukan evaluasi ulang terhadap proyek ini," ungkapnya.

(Sarman Syahfei Alfarizqi LMPI) 

Mac.Kresek)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Vox Pop Selengkapnya
Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun