Adab bermakna kesopanan, keramahan, dan kehalusan budi pekerti. Adab berkaitan dengan akhlak atau perilaku terpuji. Sebagian besar ahli bahasa menyebut adab sebagai kepandaian dan ketepatan dalam menjalankan segala sesuatu. Namun, sebagian ulama lainnya berpendapat bahwa adab adalah suatu kata atau ucapan yang mengandung semua hal baik.
Adab adalah norma atau aturan mengenai sopan santun berdasarkan aturan agama. Norma tentang adab sering digunakan dalam pergaulan yang terjadi antar manusia, antar kaum dll.
Sebutan bagi orang yang mengetahui aturan tentang adab atau sopan santun yang ditentukan dalam agama isam adalah orang beradab. Namun, kata beradap dan tidak beradap dikaitkan biasanya dikaitkan dengan segi kesopanan secara umum dan tidak khusus digabungkan dalam agama islam.
Adab sangat penting dalam kehidupan sehari-hari. Bagi orang memiliki adab biasanya akan terjaga dari perbuatan tercela. Adab perlu diajarkan atau ditanamkan kepada diri manusia sejak kecil. Jika anak sudah dibekali dengan adab maka akan tumbuh menjadi pribadi yang lebih baik dari teman sebaya nya yang kurang tentang adab.
Fungsi mengajarkan adab kepada anak, antara lain;
- Menjadi manusia atau seorang muslim dengan karakter yang baik
- Menjadi syafaat di akhirat
- Menjadi adab sebagai warisan terbaik
- Pahala besar yang didapat oleh orang tua
- Pahala memberikan pengihidupan kepada anak
Adab tentu sangat penting bagi manusia, mengapa demikian? Karena adab merupakan salah satu bagian dari akhlak mulia yang kelak akan manuntut manusia untuk bisa menjadi pribadi yang lebih baik dan dapat menempatkan diri pada tempat dalam waktu tertentu.
Fungsi daru adab;
- Mampu bertanggung jawab atas kewajibannya
- Dapat menjadikan manusia yang beradab dan adil
- Merasa dirinya jauh dari kata pandai
- Adab menumbuhkan rasa cinta terhadap Allah SWT
- Menahan diri dari perbuatan keji
- Pahala yang besar
Beberapa faktor yang dapat memberikan pengaruh terhadap lahirnya adab antara lain;
- Ajaran agama
- Adat istiadat
- Kebiasaan sehari-hari/lingkungan
- Keturunan
- Faktor internal (diri sendiri)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H