Mohon tunggu...
Sari Yanti
Sari Yanti Mohon Tunggu... lainnya -

fans of @widikidiw @vierrania\r\n\r\n

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Kamu...Seorang Aktivis Bedain Dong Urusan Hati Sama Urusan Organisasi

9 Juni 2012   13:24 Diperbarui: 25 Juni 2015   04:11 174
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Terekam memori dahulu..jadi ingin saya kupas, dari bangku sekolah sampai bangku kuliah ada saja deh ...

Saya berharapnya bila memang ada urusan hati tolong deh yah konsisten aja antara masalah organisasi dan masalah hati jangan disamain ..diselesain satu-satu tar ujung-ujungnya rugi di kamu, tapi saya merasa dari dulu, walau jarang aktif di organisasi disekolah bahkan sampai sekarang di kampus, tapi saya merasa ya ada saja segelintir orang yang memang seorang aktivis kemudian gebetannya atau kekasihnya juga di organisasi yang sama...pas akur fokus ama kegiatannya sampai lupa tugas di organisasi tapi kalo ribut urusan organisasi juga jadi terpecah-pecah.

Bukan maksud saya menghakimi bahkan ikut campur...yah jangan geer dulu tapi jujur saya lebih tidak menghargai orang seperti itu yang so aktif tapi apa sih progres yang mereka beri untuk organisasinya....banyak-banyak ikutan sana sini so sibuk tapi tetap saja tidak bisa fokus buat apa kan buang-buang waktu yang bermanfaat.

So ayolah buat kalian para aktivis bila tidak ingin dicibir orang, bila ingin dihargai hasil kerja keras kalian dan sebagainya ...

TOLONG PISAHKAN urusan HATI mu dan Urusan ORGANISASIMU ...bila orang lain nyaman dengan partisipasi kamu tentu organisasi itu adalah tempat yang tepat untukmu berkarya hey....bagi kalianyang kritis dan penuh semangat J))

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun