Mohon tunggu...
bebet rusmasari
bebet rusmasari Mohon Tunggu... Guru - Menjadi bermanfaat

Tetaplah hidup dan menjadi berguna

Selanjutnya

Tutup

Film

"Barfi": Bahagia Itu Sederhana

23 Mei 2021   22:40 Diperbarui: 23 Mei 2021   23:09 135
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Film. Sumber ilustrasi: PEXELS/Martin Lopez

It takes at least two to love.

Begitu kira-kira pesan yg saya dapat setelah nonton film India "Barfi". Saya sebenarnya bukan penggemar film India banget. Nemu file-nya juga baru beberapa hari lalu saat bersih-bersih external hardisk.

Saya langsung jatuh cinta sama film ini sejak scene pertama ketika Shruti berada di kelas tunarungu. Mengajar dgn menggunakan bahasa isyarat. Wow, saya pikir ini film layak tonton nih. Eh, ternyata benar.

Seperti layaknya tipikal film India, #Barfi emang bikin baper. Tapi gak berlebihan deh. Gak ada tuh adegan nyanyi-nyanyi ujan-ujanan. Walaupun film India emang identik dgn nyanyi. Dikit-dikit nyanyi. Jatuh cinta, nyanyi. Digebukin orang juga nyanyi.

Pokoknya #Barfi beeeeda banget. Bercerita tentang tokoh utama Barfi yang bisu-tuli, kemudian Shruti yang jatuh cinta padanya. Lalu ada Jhilmil yang autis, dan juga cinta pada Barfi. Film ini dikemas dalam alur maju mundur yang apik dan cerdas.

Film #Barfi ini emang gak mudah dicerna. Ada sih beberapa scene yang mirip ala-ala film "The Notebook" yg dibintangi Ryan Gosling. Namun gak mengganggu banget kok.

Saat nonton film ini, saya juga jadi baper. Mau dibilang cinta segitiga, juga bisa. Pada akhirnya menjadi cinta tak berbalas, juga cocok. Ada saat Barfi membuat tertawa ngakak, namun ada momen ia membuat nangis.... Tissu..mana tissu.... Hiks..

Durasi film lumayan panjang sekitar 2 jam setengah. Jadi siapin aja waktu luang banget buat nonton. Soalnya kalau di-pause nggak asik. 😉😉😂😂

Quote yg paling saya suka : "silence is the language of love", memang gak salah.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun