Mohon tunggu...
Saris D Pamungki
Saris D Pamungki Mohon Tunggu... Wiraswasta - Menulis Dan Merekam Lewat Visual

Beda Tapi Tak Sama dan sendiri nyali teruji, dua kata buat penyulut semangat diri

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Katam 9 Jurus Pariwara, Iklan Medtron Ini Jadi "Jawara"

6 Mei 2020   04:57 Diperbarui: 6 Mei 2020   04:53 384
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Credit Foto IG @alecyavebyy

"Ediaaannn, ini tadi iklan toh..., tak kirain film, apik tenan bro..", Teriak Trio, kawanku, nanggapi salah satu iklan di televisi.

Aku gak begitu nganggep, iklan apa dan yang mana. Tapi ketika gantian aku nunjukkin ke dia, sewaktu aku lihat tvstreaming via laptop, aku malah digoblok-goblokin sama dia. Ternya iklan yang sama dengan yang dia tunjukkan tempo hari. 

"Haiyah, ya itu iklan yang aku tunjukkan ke kamu bro, dasar cah gemblung..haha", Kata dia, sambil ketawa.

Wah kalau iklan ini mah, juaranya. Tiap mau datang Bulan Ramadan, iklan ini berhasil me-matri di akal para pemirsa televisi se-Indonesia. iklan yang selalu memoles jalani ibadah puasa kita di bulan Ramadan dengan penuh semangat, kegembiraan, kemanfaatan dan segar.

Aku pun mulai terusik penuh kehausan ingin tahu, siapa dalang dibaling Iklan yang tuntas melabeli datangnya Ramadan dan Lebaran dengan produknya itu. Sampai-sampai jadi bahan tebakan di keluarga kami.

"Ingat Ramadan, Ingat [........], apa hayo?", Itu.

Secara spontan, semua pasti bisa menjawab dengan mudah.

Dikutip dari laman warta ekonomi, Pendiri Sirup yang membuat kita tidak pernah gagal mengingatkan tentang datangnya Bulan Ramadan adalah PT Suba Indah (berdiri sejak 1975). Melalui tangan dingin M. Kurnia (Pendiri Hero Supermarket), terciptalah sirup yang familliar tersebut. Cita yang sederhana namun mulia, M. Kurnia inginkan negara kita untuk kurangi impor makanan minuman dari luar dan menyerap tenaga kerja.

Dasar itulah yang menjadi peletakan awal menciptakan sirup fenomenal sepanjang masa, dari 1978 hingga sekarang.

Nah di tahun 2007, mulailah dia mencoba peruntungan produknya tampil melalui media periklanan. Sirupnya lebih dikenal luas lagi sekarang. Bukan hanya pertelevisian, iklan media elektronik ini pun selalu melesat, mencapai puncak teratas alat indera pengingat kita.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun