UIN Walisongo Menjadi Tuan Rumah dalam Acara Tahunan Annual International Conference on Islamic Studies (AICIS) 2024

Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang resmi ditunjuk sebagai tuan rumah dalam Annual International Conference on Islamic Studies (AICIS) tahun 2024. Keputusan ini diumumkan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia, yang menyebutkan bahwa UIN Walisongo dipilih karena reputasi akademiknya dan kontribusi signifikan dalam pengembangan kajian Islam di Indonesia.

AICIS 2024 dihadiri oleh ratusan akademisi, peneliti, praktisi, dan tokoh agama dari dalam dan luar negeri. Konferensi ini menjadi wadah strategis untuk membahas tantangan global dari perspektif Islam. AICIS tahun ini mengusung tema "Redefining the Roles of Religion in Addressing Human Crisis: Encountering Peace, Justice, and Human Rights Issues". 

Rektor UIN Walisongo menyampaikan rasa syukurnya atas penunjukan ini. "Kami merasa terhormat dan siap untuk menyelenggarakan AICIS 2024. Ini merupakan kesempatan besar untuk memperkenalkan Semarang sebagai kota pendidikan sekaligus mendukung penguatan kajian Islam yang kontekstual dan solutif terhadap isu-isu global," ujarnya.

Pelayanan yang diberikan oleh UIN Walisongo selama penyelenggaraan AICIS menjadi salah satu sorotan utama. Peserta AICIS sangat memuji keramahan panitia, fasilitas yang memadai, dan profesionalitas dalam menangani kebutuhan peserta. "Saya sangat terkesan dengan perhatian detail yang diberikan oleh pihak UIN Walisongo, mulai dari pengaturan akomodasi, transportasi, hingga kenyamanan selama acara. Semuanya berjalan sangat lancar," ujar salah satu akademisi.

Hal senada juga diungkapkan oleh salah satu discussant, yang mengapresiasi fasilitas konferensi dan pendampingan yang diberikan. "Pelayanan di sini benar-benar menunjukkan nilai hospitalitas yang tinggi. Saya merasa sangat dihargai sebagai peserta," katanya.

Selain sesi pleno dengan pembicara internasional, AICIS 2024 juga menghadirkan lebih dari 15 panel diskusi paralel, pameran hasil riset, dan bazar budaya. Panitia juga berencana mengadakan tour budaya ke destinasi-destinasi wisata Semarang untuk memperkenalkan kekayaan lokal kepada para peserta.

Alhamdulillah, penyelenggaraan acara berjalan lancar dan memuaskan, UIN Walisongo mampu memberikan pengalaman yang tak terlupakan bagi para peserta, sekaligus memperkuat posisi Indonesia sebagai pusat studi Islam yang inklusif dan progresif di dunia.

Sumber : http://walisongo.ac.id/