Memasuki era Industri 4.0 yang ditandai dengan penggunaan teknologi digital yang kian masif. Hal ini berpengaruh pada hubungan industrial, relasi kerja dan tata kerja potensi bahaya di perusahaan.
Untuk meningkatkan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) di area kerja di era industri 4.0, Occupational Health and Safety (OHS) PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP) mengadakan seminar "Transformasi Budaya (K3) untuk Keberlangsungan Bisnis Perusahaan di Era Industri 4.0" untuk karyawan dan kontraktor.
Seminar ini diisi oleh dr Sofi Kumala Dewi M.Kk yang membahas mengenai Peran K3 dalam meningkatkan Reputasi Perusahaan di Era Industri 4.0". Kemudian Drs Ridwan Zahdi Syaaf MPH menjelaskan Strategi Penguatan Peran Pekerja Dalam Implementasi Budaya K3 serta Ermilia Rozza S.Sos M.Si yang memaparkan tentang bagaimana mewujudkan budaya K3 untuk mencapai stabilitas bisnis perusahaan di era industri 4.0.
Para pemateri menjelaskan para pekerja wajib berbenah dan meningkatkan kapasitas diri agar dapat bersaing.
"Industri 4.0 harus menuntut pekerja harus dapat mengikuti perkembangan industri dan meningkatkan kapasitas diri. Itu bisa dilakukan lewat pelatihan, kursus dan juga sertifikasi. Hal tersebut akan berdampak positif terhadap industri sehingga dapat mengurangi kecelakaan kerja," terang Ridwan.
Perwakilan manajemen RAPP, Jelo Singh mengatakan seminar ini bertujuan untuk memberikan pencerahan dan menambah pengetahuan pekerja agar tujuan zero fatality dapat tercapai.
"Karyawan dan kontraktor adalah bagian dari perusahaan. Mereka merupakan kesatuan untuk mencapai tujuan perusahaan," ujar Jelo
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H